Awalnya Sedang Patroli, Polisi Akhirnya Bubarkan Resepsi Pernikahan dan Minta Pengantin Turun dari Pelaminan, Tenda Langsung Dibongkar

Sabtu, 28 Maret 2020 | 17:00

WIKEN.ID - Aparat kepolisian sektor Semboro membubarkan resepsi pernikahan di Desa Sidomekar, Kecamatan Semboro, Jember, Jawa Timur, Rabu (25/3/2020).

Pembubaran resepsi pernikahan itu berawal saat anggota polisi sedang patroli dan mendengar ada suara musik yang sangat keras.

Kepolisian lantas mendatangi sumber suara dan terpaksa membubarkan pesta pernikahan tersebut di tengah wabah Virus Corona.

Dikutip dari Kompas.com, Kapolsek Semboro, Iptu Fathurrohman menjelaskan, ia awalnya tak tahu menahu terkait adanya resepsi pernikahan tersebut.

Baca Juga: Cinlok di Waterboom, Bocah 9 Tahun Mantap Nikahi Perempuan 14 Tahun, Selain Umur, Netizen Malah Soroti Hal Ini

Baca Juga: Perlu Imun Kuat untuk Lawan Corona dan Berbagai Penyakit Lain, 7 Kebiasaan Berikut Justru Bisa Melemahkan Imunitas Tubuh

"Saat kami patroli ada suara musik yang begitu keras sekitar pukul 18.30 WIB,” katanya, kepada Kompas.com, via telepon, Jumat (27/3/2020).

Saat ia mendatangi sumber suara, ia lantas menemukan warga yang sedang mengadakan resepsi pernikahan dan sudah banyak tamu yang datang.

Ada sekitar lebih dari 50 orang berkumpul di acara tersebut.

Lantaran mencegah wabah Covid-19, kepolisian lantas membubarkan resepsi pernikahan tersebut.

Imbauan dilarang menggelar acara berkerumun sebelumnya diketahui telah diberikan pada masyarakat setempat.

Saat itu juga, tenda pernikahan langsung diturunkan.

Baca Juga: Walaupun Beresiko Tinggi 15000 Mahasiswa Kedokteran Siap Menjadi Relawan Medis Untuk Membantu Penanganan Covid-19

Baca Juga: Curhatan Pilu Penggali Kubur Pasien Corona, Siaga di Kuburan Malam Hari Hingga Isak Tangis Keluarga yang Hanya Bisa Saksikan dari Kejauhan

Pihak kepolisian bahkan menunggu sampai para tamu benar-benar bubar dan meninggalkan lokasi acara.

Tak hanya itu, pengantin juga diminta turun dari pelaminan dan menyudahi acara bahagianya itu.

Kepolisian juga meminta maaf lantaran harus membubarkan pesta pernikahan tersebut.

(*)

Editor : Pipit