Apa Rasanya Jika Orang Telah Meninggal Dunia dan Dihidupkan Kembali Dengan Sebuah Teknologi? Ibu Ini Mengalami Bertemu Mendiang Anaknya

Kamis, 13 Februari 2020 | 08:30
pixabay

Ilustrasi aplikasi virtual reality

WIKEN.ID- Kelahiran seorang anak selalu dinantikan oleh keluarganya.

Sejak dalam kandungan, seorang ibu menjaga agar buah hatinya kelak lahir sempurna.

Lantas apa jadinya jika seorang ibu hyang telah mengandung dan memiliki ikatan bati dengan anaknya.

Harus kehilangan anaknya yang manis yang masih kecil? Tentunya hal ini membuat perasaan sang ibu sangat sedih.

Apalagi ternyata anak yang sangat disayangnya harus meninggal karena penyakit yang sulit diobati.

Rasa kehilangan itu pasti akan sulit terobati hingga bertahun-tahun.

Baca Juga: Setelah Bertemu Baim Wong, Terungkap Sosok Sopir Angkot di Semarang, Kemana Istrinya?

Tentunya perasaan kehilangan seorang anak tidaklah bisa digambarkan dengan kata-kata hanya waktulah yang bisa menyembuhkannya.

Seperti itulah perasaan seorang ibu dari Korea Selatan harus mengikhlaskan kepergian anaknya yang masih kecil.

Pada tahun 2016, anak perempuan Jang Ji-sung, Nayeon yang masih berusia tujuh tahun meninggal karena penyakit yang tidak dapat disembuhkan.

Sebagai seorang ibu mengetahui kenyataan seperti ini merupakan sebuah pukulan keras di hidupnya.

Wajar bila terlalu lama larut dalam kesedihan yang mendalam.

Namun, tiga tahun setelah kepergiaan anak tercintanya,Jang mendapat keajaiban dapat bertemu dengan anaknya di dalam dimensi yang berbeda.

Baca Juga: Hampir Putus Asa, Artis Ini Sampai Minta Tolong Banyak Orang demi Bertemu Supir Angkot yang Bawa Bayi 3,5 Bulan Narik Keliling Semarang

Sebuah stasiun televisi di Korea Selatan, Munhwa Broadcasting Corporation (MBC) mewujudkan keinginan Jang.

Di sebuah acara yang bernama "Bertemu Denganmu", Jang dipertemukan dengan sang anak yang telah meninggal dengan menggunakan teknologi Virtual Reality.

Pertemuan mereka di Virtual Reality sangatlah emosional.

Jang tampak mulai menangis ketika dia melihat sosok Virtual Nayeon, sementara anggota keluarga lainnya, ayah, saudara laki-laki, dan saudari Nayeon - menonton pemandangan tersebut dengan ekspresi muram dan sesekali meneteskan air mata.

"Mungkin itu benar-benar surga" ucap Jang dilansir dari Ajudaily.com, Jumat (7/2/2020).

Tangkapan Layar Youtube MBCdocumentary
Tangkapan Layar Youtube MBCdocumentary

Jang bertemu dengan sosok virtual Nayeon

Baca Juga: Saat Razia Bukannya Dikenai Pasal Tentang Lalu Lintas, Pengendara Motor Ini Malah Kena Pasal Perlindungan Anak, Loh Kok Bisa?

"Aku bertemu Nayeon, yang memanggilku dengan senyum, untuk waktu yang sangat singkat, tapi ini waktu yang sangat bahagia. Aku pikir aku punya mimpi yang selalu kuinginkan." tambahnya dengan tersedu-sedu.

Meskipun mungkin terbilang singkat, hanya berlangsung dalam beberapa menit saja.

Jang Ji-sung sangat bahagia campur haru, karena ia kembali dapat menyetuh sosok virtual anaknya, berbicara dengannya, hingga ikut bahagia dalam acara ulang tahunnya meskipun hanya berdua.

Baca Juga: Foto Viral, Bermodalkan Secarik Kertas Plus Tulisan. Mahasiswi Asal Bekasi Ingin Menularkan Hal Positif di Sekitarnya

Hanya kesedihan dan rasa haru yang bisa menggambarkan perasaan dalam video tersebut.

Melansir dari Ajudaily.com, proses pengerjaan sosok virtual Nayeon memakan waktu hingga 8 bulan.

Pertemuan di dunia virutal tersebut setidaknya bisa menghadirkan mereka yang telah dengan orang-orang yang masih mencintainya dan merindukannya.

Kita tak akan pernah tahu, apakah dengan adanya Virtual Reality yang mewujudkan sosok mereka yang telah meninggal dunia dapat membantu mereka yang kehilangan agar tetap tegar, ataukah justru membuat mereka terpuruk dalam kesedihan hingga tak bisa beranjak dari kesedihan?

Hanya Jang Ji-sung yang tahu.

Baca Juga: Sempat Kesal Karena Unggahan VIdeo Penggrebekan Pasangan Mesum di Tenda, Ternyata Fiersa Besari Sosok Multi Talenta

Mungkin kemamjuan teknologi saat ini hanya Virtual Reality yang bisa menjembatani pertemuan antara yang masih hidup dengan yang meninggal.

Tapi mungkin di suatu hari nanti, akan terwujud sosok 'manusia' yang telah meninggal dengan wujud sesosok robot android, robot yang sangat cerdas, yang mungkin bisa diprogram dengan mengambil kenangan dari otak dan pikiran orang-orang yang mengasihinya.

Kita tak pernah tahu. Akan tetapi kemajuan ilmu pengetahuan sulit untuk dibendung.(*)

Baca Juga: Sosok Istri Pertama yang Viral Setelah Antar Suami yang Berusia 28 Tahun Nikah Lagi, Ternyata Kisah Cintanya Berawal dari Ranjang Rumah Sakit

Editor : Alfa

Sumber : MBC, Ajudaily.com