WIKEN.ID-Kerajaan Sunda Empire baru-baru ini menghebohkan masyarakat lantaran mereka mengklaim hal-hal yang tak masuk akal.
Misalnya Pentagon di Amerika dan PBB berasal dari Bandung
Bahkan Sunda Empire juga mengklaim mampu menyelamatkan bumi dan menghentikan perang nuklir.
Tidak tanggung-tanggung, sosok besar seperti Jack Ma dan Bill Gates akan bergabung dengan mereka.
Namun akhirnya Sunda Empire runtuh ketika Rangga Sasana yang menyebut dirinya sebagai Jenderal dan mantan istrinya ditangkap pihak kepolisian.
Tak banyak yang tahu mengenai kisah hidup dari Rangga Sasana.
Di tahun 2012 silam, rupanya Rangga Sasana, jenderal Sunda Empire pernah membina mahligai rumah tangga dengan seorang wanita.
Kala itu Rangga Sasana diketahui pernah menikah dengan seorang wanita berinisial ES.
Saat berkenalan ternyata pemimpin Sunda Empire ini mengaku sebagai seorang politisi.
Ia banyak berbicara soal politik dan perjuangan.
Sikapnya yang selalu bersemangat akhirnya membuat ES luluh dan menerima pinangannya.
Dalam pernikahannya dengan ES, Rangga Sasana rupanya tak melewati masa penjajakan alias berpacaran.
Sementara itu momen pernikahan Rangga Sasana dengan ES sendiri memiliki cerita yang kalah unik.
Bisa dikatakan proses pernikahan tokoh Sunda Empire ini berlangsung sangat kilat.
Tak melewati masa pacaran, dengan percaya diri Rangga Sasana langsung melamar ES menjadi istrinya.
Mengetahui lamarannya diterima, Rangga pun tak ingin berlama-lama.
Siang setelah malamar ES, keduanya langsung menikah secara siri di malam harinya.
Pernikahan siri Rangga dan ES lantas dilegalkan menjadi pernikahan sah secara negara pada tahun 2013.
Selama menjalani rumah tangga bersama Rangga Sasana. ES mengaku tidak melihat sesuatu yang aneh sari suaminya.
Bahkan menurut pengakuan ES sang mantan istri, Rangga Sasana saat menjadi suaminya adalah sosok yang lembut.
Ia yang lahir dari keluarga pejuang merasa 'nyambung' mengobrol dengan Rangga.
"Saya orang yang enggak gila jabatan tapi saya mendengar dia itu ucapannya cerdas saya butuh orang yang cerdas," kata ES dalam program acara iNews Sore edisi 30 Januari.
ES meyakini Rangga Sasana adalah orang yang pintar.
Selama membina rumah tangga dengan Rangga, ES jarang bertemu dengan suaminya itu.
Saat itu, ES hanya berpikir Rangga Sasana tengah berjuang dan mencari uang.
"Mikirnya sudahlah mungkin dia sedang bekerja, sedang berjuang. Mengakunya pengusaha tapi saya enggak menyaksikan (bisnis Rangga)," kata ES.
Ia juga tak ambil pusing ketika teman-teman Rangga kerap datang.
Mereka berkumpul seperti merapatkan sesuatu namun ES merasa tidak ada tindakan yang dilakukan atas rapat tersebut.
ES tidak pernah ikut bergabung dalam rapat tersebut sehingga ia tidak pernah tahu apa yang dibicarakan.
Ia hanya melihat rapat tersebut dari kejauhan.
Selain mengaku sebagai politisi, Rangga Sasana juga mengatakan ia bekerja sebagai pengusaha dan pernah mendirikan Partai Doa Rakyat Indonesia.
Setiap ada pemberitaan mengenai situasi negara di televisi, ES mengatakan Rangga kerap memberikan komentar.
Rangga memang jarang di rumah meski begitu ia tetap memberikan nafkah seadanya untuk ES.
Selama menikah, ES mengaku tidak pernah mendengar soal Sunda Empire.
Pembahasan seperti NATO dan PBB juga tidak pernah disinggung Rangga Sasana.
Penampilan Rangga Sasana juga tidak seperti saat ini yang kerap tampil mengenakan seragam dan baret.
"Enggak (pakai seragam). Dulu pakai sorban tapi kadang enggak," ucap ES.
Setahun membina rumah tangga, ES merasa ada yang mengganjal.
ES menyadari keanehan sikap Rangga Sasana. Keinginan bercerai terbersit di hati ES pada 2014.
Namun, ia masih memberikan kesempatan bagi Rangga Sasana untuk memperbaiki keadaan dan pulang ke rumah.
Tak terlihat ada niat baik dari Rangga, ES akhirnya mengajukan cerai.
Keduanya resmi cerai pada 2016.
Dari pernikahan tersebut, ES tidak memiliki anak dari Rangga Sasana.
Kendati bercerai, ES mengakui Rangga Sasana selalu bersikap baik kepadanya selama mereka menikah.(*)