WIKEN.ID-Siapa sih yang tidak mengenal pelawak yang satu ini?
Wajahnya wara-wiri di layar kaca dan selalu menghibur penonton dengan gaya lawakannya yang khas.
Dialah Haji Bolot yang lekat dengan perannya sebagai orang yang pura-pura tidak bisa mendengar.
Terkait dengan nama Bolot sendiri, ia pernah menceritakan bahwa ini berasal dari neneknya sendiri.
Lewat tayangan Rumpi No Secret pada channel Youtube TransTV Official pada Rabu (29/5/2019), Haji Bolot membeberkan asal usul namanya berubah.
Kala itu, pemilik nama asli Muhammad Sulaeman Harsono mengaku kalau sang nenek sempat memperingatkan dirinya untuk tidak bermain di tengah hujan.
"Kan gue punya nenek orang Jawa, nah gue waktu itu main ujan-ujanan, nenek bilang 'Eh jangan main hujan-hujanan ntar jadi bolot," ungkapnya.
Mulai sejak itulah keluarga dan seluruh rekan-rekannya memanggilnya dengan sebutan Bolot.
Saat masuk dalam sebuah grup lawak, pria yang lahir di kota Bogor ini lantas menggunakan nama Bolot sebagai nama panggungnya.
"Abis itu temen gue manggilnya pada Bolot, keluarga juga. Jadi pas masuk grup lawak kalau pakai nama Muhammad kayaknya nggak bakal laku, jadilah gue pake nama Bolot," terangnya.
Sampai pada akhirnya, nama dan karakter 'Bolot'nya itulah yang mengantar dirinya ke pintu gerbang kesuksesan.
"Tahun 1987 gue pada waktu itu mau bikin grup lawak, akhirnya yang lain kan ada logat Batak, logat ini itu, akhirnya gue nyoba logat bolot dan gue dapet juara satu," ungkapnya.
Siapa sangka, kesuksesannya dalam bermain lawak ini menghantar dirinya memiliki sebuah usaha bergengsi.
Bukan usaha main-main, ia memiliki 140 rumah kontrakan.
Hal ini dilansir lewat tayangan channel Youtube Okay Bos pada Selasa (25/6/2019), acara yang dipandu oleh Raffi Ahmad ini mengundanga Haji Bolot sebagai bintang tamunya.
Pada saat itu Raffi sempat menanyakan perihal Haji Bolot yang kini disebut sebagai juragan kontrakan.
"Pak Haji sekarang udah jadi juragan kontrakan. Udah berapa banyak kontrakannya?" tanya Raffi Ahmad.
Ditanya begitu, Haji Bolot terlihat berpikir sejenak.
Lantas Haji Bolot pun menjawab kalau dirinya memiliki 140 kontrakan.
"Ah baru berapa kontrakan. Baru 140," ujar Haji Bolot.
Sontak jawaban tersebut disambut rasa kagum oleh Raffi Ahmad.
Tapi di balik semua kesuksesan itu semua, Haji Bolot ternyata pernah merasakan kejamnya dunia.
Hal itu Ia ceritakan pada saat dirinya menjadi bintang tamu pada program acara Okay Bos dengan judul 'Kisah Sedih Haji Bolot' yang dipandu oleh Raffi Ahmad, pada Selasa (25/6/2019).
Dalam acara tersebut, Haji Bolot menceritakan masa-masa kelam dirinya sebelum akhirnya bisa menikmati kesuksesan seperti saat ini.
Kabarnya, Pelawak terkenal tanah air ini sempat merasakan tinggal di bekas kandang kambing.
Haji Bolot mengaku tak tahu persis kapan awalnya ia mulai menetap di kandang tersebut.
Baca Juga: Tubuh Beruang Kutub Disemprotkan Cat Hitam Bertulis T-34, Dugaan Simbol Militer atau Perubahan Iklim
Namun, ia mengaku kalau tinggal di sana selama tiga tahun saat awal membina rumah tangga.
"Karena gua enggak punya rumah, gua tiga tahun tinggal di sana kalau enggak salah.
Dari punya anak satu sampai punya anak dua. Demi Allah!" ungkapnya kepada Raffi.
Selain itu Haji Bolot juga mengaku hidupnya dulu sangatlah sulit.
Untuk makan bersama keluarganya saja, Ia mengaku sangat sulit.
Tak heran kalau pria yang memiliki dua anak ini sampai tak bisa membangun rumah sendiri.
"Boro-boro bikin rumah bagus, buat makan aja sulit pada waktu itu. Gua di situ tinggal sama istri gua, ama anak gua," ujar Haji Bolot.
Bahkan, Haji Bolot juga pernah dikecewakan oleh sikap istrinya.
Cerita berawal dari dirinya hidup di bekas kandang kambing hingga memiliki tiga anak.
Ia mengatakan kalau sang istri masih berada di rumah bersama dengan anak-anaknya.
Baca Juga: Miris! 24 Peluru Ditemukan di Tubuh Orangutan Hingga Matanya Terpaksa Buta, Begini Kondisinya!
Namun siapa sangka, saat Haji Bolot pergi untuk membeli makan, Ia mendapati anak-anaknya tinggalah seorang diri di dalam rumah.
Sang istri rupanya memutuskan untuk kabur dan kembali ke rumah orang tuanya.
"Begitu gua pulang, anak gua sama istri gua ada di situ. Begitu gua berangkat ke pasar, gua beli makan, tinggal anak gua doang. Istri gua pulang ke rumahnya. Disuruh pulang ama emaknya," cerita Haji Bolot.(*)