Usai Videonya Viral, Akhirnya Terkuak Fakta Sebenarnya Saat Masinis Kereta Api Turun di Perlintasan untuk Mampir ke Warunug

Jumat, 08 November 2019 | 20:00
IG : makassar_iinfo

Sebuah video yang memperlihatkan seorang masinis keluar dari lokomotif saat kereta berhenti di perlintasan, lalu jajan ke warung.

WIKEN.ID -Menunggu palang perlintasan kereta api memang membosankan.

Sebagai pengendara, tidak diperkenankan menerobos perlintasan kereta api (KA), sesaat sebelum ditutup sepenuhnya.

Selain berbahaya, pengendara juga bisa terancam hukuman pidana kurungan paling lama 3 bulan atau denda paling banyak Rp 750.000.

Aturan ini tercantum dalam Undang-undang Nomor 22 tahun 2009 tentang Lalu Lntas dan Angkutan Jalan, tepatnya pada pasal 114 dengan sanksi sesuai pasal 296.

Namun, pengendara di perlintasan kereta yang terekam di video yang beredar viral ini pun sepertinya terhibur melihat pemandangan saat menunggu pintu perlintasan dibuka.

Baca Juga: Hidupnya Bergelimang Harta Hingga Miliki Banyak Rumah, Artis Cantik Ini Ternyata Simpan Warisan Mewah Berlapis Emas Milik Mertua!

Sebuah video beredar viral yang memperlihatkan saat seorang masinis kereta api turun dan membeli sesuatu di warung.

Di video terlihat masinis berjalan dari sebuah warung kemudian menghampiri lokomotif yang berhenti.

Dalam video berdurasi 25 detik itu, masinis kereta api berjalan menyusuri pengendara motor yang menunggu di belakang palang pintu kereta

Video ini pun beredar viral di sosial media sejak hari Kamis, (8/11/2019).

Salah akun sosial media yang mengunggahnya adalah akun instagram @makassar_iinfo.

Setelah video masinis kereta api turun viral, akhirnya PT KAI (Persero) buka suara.

Baca Juga: Berbekal Sebilah Bambu, Bocah 9 Tahun Ini Jadi Penjaga Perlintasan Kereta Api, Alasannya Sangat Mulia, Inilah Videonya

VP Public Relations PT KAI (Persero) Edy Kuswoyo mengungkapkan bahwa berhentinya lokomotif tersebut bukan karena menunggu masinis atau petugas dari warung, namun sedang menunggu penumpang.

"Kami klarifikasi bahwa penutupan perlintasan sebidang tersebut bukan karena sedang menunggu asisten masinis dari lokomotif CC 206 13 33, melainkan sedang menunggu penumpang naik dan turun kereta di Stasiun Parungkuda, Sukabumi," ujar Edy yang dikutip dari Kompas.com, Jumat (8/11/2019).

Selain itu, Edy menjelaskan bahwa kejadian yang terekam dalam video berlangsung pada 31 Oktober 2019.

Baca Juga: Video Menegangkan Penyelamatan Remaja Tertabrak Hingga Masuk Kolong Kereta Api, Ajaibnya Korban Hanya Alami Luka Ringan!

"Saat itu KA Pangrango rute Sukabumi-Bogor dengan nomor 393 sedang melakukan pemberhentian di Stasiun Parungkuda untuk proses naik dan turun penumpang," kata dia.

Menurut informasi dari PT KAI, setiap kereta api yang berhenti di Stasiun Parungkuda, bagian lokomotifnya akan menutup Jalan Parakan Salak yang tepat berada di ujung emplasemen stasiun, seperti yang ditampilkan dalam video viral.

Hal tersebut dikarenakan stasiun yang terletak di Sukabumi ini berukuran kecil dan emplasemen stasiun yang tidak cukup panjang.

Dengan demikian, posisi lokomotif berada sejajar dengan palang perlintasan kereta.

Baca Juga: Video Mencekam Kecelakaan Maut Mobil Lawan Kereta Api Hingga Ringsek, 7 Orang Tewas di Tempat Kejadian

"Tidak benar bahwa penutupan tersebut dikarenakan menunggu masinis yang sedang membeli makanan," ujar Edy mengklarifikasi video yang tengah viral tersebut.

Ia menegaskan bahwa kejadian penutupan perlintasan tersebut selalu terjadi setiap harinya dan merupakan hal yang biasa terjadi di Stasiun Parungkuda, Sukabumi.

PT KAI pun juga memberikan klarifikasi lewat siaran pers yang bisa diakses lewat laman kai.id, Jumat (8/11/2019).

"Terkait video yang beredar luas di sosial media, Kami klarifikasi bahwa penutupan perlintasan sebidang tersebut bukan karena sedang menunggu asisten masinis dari Lokomotif CC 206 13 33, melainkan sedang menunggu penumpang naik dan turun kereta di Stasiun Parungkuda, Sukabumi."

Baca Juga: Pengendara Motor Nekat Terobos Palang Kereta Api lalu Ditendang Penjaga, Videonya Viral"Kejadian berlangsung pada 31 Oktober 2019, KA Pangrango rute Sukabumi-Bogor dengan nomor 393 sedang melakukan pemberhentian di Stasiun Parungkuda untuk proses naik dan turun penumpang," salah satu kutipan dari siaran pers KAI.

Diketahui, KA Pangrango dengan nomor 393 memiliki jadwal keberangkatan dari Stasiun Suka bumi pukul 15.45 WIB dan tiba di Stasiun Bogor pukul 17.48 WIB.

Kereta tersebut terdiri dari 1 kereta kelas eksekutif, 1 kereta pembangkit, dan 3 kereta ekonomi. (*)

Baca Juga: Jangan Ditiru, Pemotor Terjebak di Antara Palang Rel Kereta Api

Editor : Alfa