WIKEN.ID-Selain untuk memberikan informasi, media sosial ternyata juga digunakan sebagai media untuk memperlihatkan aktivitas sehari-hari.
Bahkan tidak jarang ada yang menjadikan media sosial sebagai ajang pamer.
Terutama untuk memamerkan kekayaan seperti saat mereka liburan atau membeli barang-barang mewah mereka.
Karena hal inilah akhirnya membuat media sosial sebagai ‘ajang pertarungan’.
Banyak orang akhirnya berlomba-lomba memamerkan apa yang mereka punya walaupun terkadang realitanya tidak sama dengan apa yang mereka tampilkan di media sosial.
Baca Juga: Sempat Sebut Dian Sastro Terlihat Bodoh, Menteri Yasonna Laoly Mengundurkan Diri dari Jabatannya
Seperti yang terjadi pada seorang artis asal Tiongkok, Lisa Li.
Lisa Li diketahui memiliki 1,1 juta orang pengikut di Situs Weibo.
Di akun Weibonya, Lisa Li kerap memamerkan gaya hidupnya yang glamor dan mewah.
Seperti liburannya ke tempat-tempat baru, baju-baju mahal yang ia pakai hingga makan malam di restoran ternama.
Namun akhirnya diketahui bahwa gaya hidupnya yang glamor itu adalah tipuan semata.
Apa yang dilihat para pengikutnya di media sosial tidak lah sama dengan apa yang terjadi di kehidupan nyata.
Melansir dari nypost.com, kondisi apartemen Lisa Li bahkan disebut sangat memprihatinkan.
Pasalnya, apartemennya terlihat sangat kotor dipenuhi debu, sampah dan kotoran hewan.
Hal itu lah yang disampaikan pemilik apartemen yang ditinggali Lisa Li, Chen.
Belum lama ini, Chen mengungkapkan kondisi apartemennya yang memprihatinkan.
Ia menunjukkan kondisi apartemen Lisa Li melalui sebuah video.
Dalam video tersebut, kondisi apartemen Lisa Li pun terekspos.
Di balik meja rias mahal yang sering ia pamerkan di media sosial, ternyata terdapat tumpukan sampah dan kotoran dimana-mana.
Kondisi apartemen Lisa Li itu kemudian viral di media sosial.
Setelah mengetahui kondisi apartemennya, banyak pengikutnya memilih untuk tidak lagi menonton kontennya.
Melansir dari Pear Video, Chen bahkan mengungkapkan tukang bersih-bersih menolak untuk membersihkan apartemennya.
Lisa Li kini disebut telah pindah dari apartemen itu.
Namun, ia dikabarkan masih berutang tagihan listrik kepada pemilik apartemen sebesar 3000 yuan atau setara dengan Rp 5,9 juta.
Chen terus berusaha menghubungi Lisa Li, namun gagal.
Akhirnya, ia melaporkan hal tersebut kepada polisi.
Diketahui, Lisa Li tengah berada di perjalanan bisnis, sehingga sulit dihubungi.
Mengetahui hal itu, Chen memutuskan memposting video kondisi apartemennya sebagai usaha terakhirnya.
Video tersebut telah ditonton oleh banyak orang di media sosial.
Karena video itu, Lisa Li sampai kehilangan 60.000 pengikut di media sosialnya.
Untuk menyelamatkan imej-nya, Lisa Li akhirnya mau menemui Chen.
Ia meminta aaf kepada Chen dan berjanji akan membersihkan apartemennya.
“Tanggung jawab penuh ada pada saya dalam insiden ini. Saya akan membersihkan sekarang, saya bahkan akan membersihkan semalaman, ” ujar Lisa Li seperti dikutip dari dailymail.co.uk.(*)