Jadi Musisi Legendaris dan Albumnya Meledak di Pasaran, Chrisye Pernah Jual Mobil untuk Hidupi Keluarga Hingga Hampir Berhenti dari Dunia Musik

Senin, 16 September 2019 | 10:45

WIKEN.ID-Senin (16/9/2019) Google Doodle menampilkan sosok mendiang Chrisye yang merupakan salah satu musisi legendaris di Indonesia.

Google Doodle ini untuk memperingati musisi yang bernama lengkap Chrismansyah Rahadi yang lahir di Jakarta, 16 September 1949 silam.

Meskipun telah meninggal dunia di Jakarta pada 30 Maret 2007 pada usia 57 tahun, karya Chrisye masih dikenang oleh penikmat musik tanah air.

Sebagai legenda, kehidupan pribadi Chrisye memang jarang tersorot.

Namun pada 2017, film yang menceritakan kisah kehidupan Chrisye dirilis dengan judul yang sama dengan namanya.

Baca Juga: Kirim Pesan dalam Botol, Keluarga Ini Selamat dari Ambang Kematian Setelah Dua Hari Terjebak di Puncak Air Terjun

Skenario film ini ditulis oleh Alim Sudio dan Damayanti Noor dengan arahan dari Rizal Mantovani.

Berdurasi 110 menit, film ini mendapatkan nilai dari situs film Indonesia sebanyak 7.5 dari 10.

Karakter Chrisye diperankan oleh aktor Vino G Bastian.

Kecintaan Chrisye pada dunia musik sudah dari kecil semenjak ia suka mendengarkan piringan hitam milik ayahnya.

Ia juga kerap menyanyikan lagu-lagu milik Bing Crosby, Frank Sinatra, Nat King Cole dan Dean Martin.

Ketika di bangku SMA, ialebih tertarik dengan musik dan memilih gitas bas karena lebih mudah dipelajari.

Baca Juga: Bukan Ingin Makanan, Ibu Hamil Ini Malah Ngidam Bawa Ojek Online, Respon dan Curhatan Suami Jadi Viral

Pada awal tahun 1981, Chrisye mendekati sekretaris Guruh Soekarnoputra, yaitu Gusti Firoza Damayanti Noor (Yanti).

Saat yakin ingin menikah dengan Yanti, ada satu yang menjadi penghalang yakni agama.

Chrisye non-muslim sementara Yanti muslim.

Namun Chrisye memilih menjadi mualaf dan menikah dengan Yanti pada 12 Desember 1982.

Kepecayaannnya pada Islam ia pegang hingga akhir hayatnya.

Baca Juga: Kisah Mengerikan, Setelah Meninggal Seorang Pria Menelpon Keluarganya, Ini yang Terjadi Ketika Panggilan Tersebut Diangkat

Menjadi penyanyi yang albumnya sudah meledak di pasaran, kehidupan Chrisye tidak berlangsung mulus.

Ia sempat mengalami kesulitan finansial.

Keadaan inilah yang akhirnya Chrisye dan keluarga sempat menjual mereka hingga dua kali.

Ini membuat Chrisye mempertimbangkan berhenti dari dunia musik, biarpun akhirnya memutuskan untuk lanjut.

Pada bulan Juli 2005 dibawa ke Rumah Sakit Pondok Indah karena sesak nafas.

Baca Juga: Putuskan Mualaf Saat Menikah, Chrisye Tak Pernah Tinggalkan Shalat dan Selalu Menangis Karena Mendengar Lagu Ini

Setelah 13 hari dirawat, dia dipindahkan ke Rumah Sakit Mount Elizabeth di Singapura, di mana dia dinyatakan mengidap kanker paru-paru.

Biarpun khawatir bahwa dia akan kehilangan rambutnya yang gondrong, yang dia menganggap sebagai bagian citranya.

Dia menjalani kemoterapi enam kali, dengan perawatan pertama pada tanggal 2 Agustus 2005.

Dalam sebuah wawancara dengan Kompas pada tahun 1992, Chrisye menyatakan bahwa dia jatuh sakit setiap kali merekam album, sebagai akibat tekanan untuk mempromosi album-album tersebut.

Baca Juga: Tak Mau Digunting Kukunya, Anjing Ini Pura-pura Pingsan, Lihat Tingkah Lucunya!

Pada 30 Maret 2007, akibat kanker paru-paru yang dideritanya Chrisye meninggal pada pukul 4:08 WIB di rumahnya di Cipete, Jakarta Selatan.

Dia dikebumikan di TPU Jeruk Purut hari itu juga. Ratusan orang menghadiri pemakamannya itu, termasuk Erwin Gutawa, Titiek Puspa, Ahmad Albar, Sophia Latjuba, dan Ikang Fawzi.(*)

Editor : Agnes

Baca Lainnya