Utang Capai Rp10 Miliar, Wanita Ini Tega Habisi Suami dan Anak, Terungkap Begini Skenario Pembunuhannya

Kamis, 29 Agustus 2019 | 12:00
Kolase WIKEN.ID

Utang Capai Rp10 Miliar, Wanita Ini Tega Habisi Suami dan Anak, Terungkap Begini Skenario Pembunuhannya

WIKEN.ID - Masyarakat Indonesia baru-baru ini digegerkan dengan kisah pembunuhan yang dilakukan seorang wanita terhadap suami dan anaknya.

Kasus pembunuhan itu mulai muncul ke publik setelah penemuan duajenazah yang terpanggang dalam mobil yang terbakar di Cidahu, Sukabumi, Jawa Barat pada Minggu, (25/8) sekira pukul 12.00 WIB.

Keberadaan dua jenazah terpanggang itu diketahui warga setelah kobaran api yang membakar mobil tersebut mulai mengecil.Setelah sebelumnya sempat sulit diidentifikasi lantaran parahnya luka bakar yang diderita, akhirnya identitas dua jenazah tersebut diketahui.Kapolres Sukabumi AKBP Nasriadi mengatakan kedua jenazah tersebut adalah ayah dan anak bernama Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili umur 54 tahun dan M. Adi Pradana alias Dana umur 23 tahun.

Baca Juga: Fakta Pupung Sadili, Korban Pembunuhan Berencana oleh Algojo yang Disewa Istri KeduanyaPihak kepolisian pun berhasil menangkap otak dibalik pembunuhan dua jenazah terpanggang pada Senin (26/8).Otak pembunuhan tersebut merupakan wanita bernama Aulia Kesuma yang tidak lain adalah istri muda korban.

Diketahui, motif pembunuhan sendiri adalah persoalan utang yang menjalar ke soal penjualan rumah.

Ternyata, nilai utang yang dimiliki Aulia Kesuma ini cukup fantastis, yaitu sebesar Rp10 Miliar.

Hal tersebut disampaikan oleh Kapolres Sukabumi AKBP Nasriadi di Mapolres Sukabumi.

"Di bank A tersangka punya utang Rp 7 miliar, di bank B tersangka memiliki utang Rp 2,5 miliar dan tersangka juga memiliki utang kartu kredit sebanyak Rp 500 juta. Sehingga total utang si tersangka ini adalah Rp 10 miliar," kata Nasriadi dalam jumpa pers, Rabu (28/8).

Besarnya jumlah utang yang dimiliki oleh Aulia Kesuma membuatnya tertekan.

Aulia Kesuma pun mencoba merayu suaminya untuk menjual salah satu rumahnya.

Namun, sang suami tidak setuju sehingga Aulia merasa sakit hati.Selain itu, motif lainnya adalah ketidak cocokan dalam rumah tangga antara tersangka dengan suaminya, Pupung Sadili terkait status anak.

Tribunnews

Utang Capai Rp10 Miliar, Wanita Ini Tega Habisi Suami dan Anak, Terungkap Begini Skenario Pembunuhannya

Baca Juga: Istri Sewa Pembunuh Bayaran untuk Habisi Suaminya Hingga Terpanggang di Mobil, Ini 3 Kasus Istri Bunuh Suami yang Pernah Bikin Gempar

Kondisi ini membuat tersangka harus tinggal terpisah dengan kedua anak kandungnya."Jadi dua motif inilah yang membuat tersangka ingin melakukan pembunuhan berencana terhadap suami dan anak tirinya," kata Nasriadi.

Aulia kemudian merencanakan pembunuhan terhadap suami dan anak tirinya.

Akhirnya terungkap skenario pembunuhan berencana yang dibuat sangat rapi oleh Aulia. Begini skenarionya:

1. Anak Tiri Diberi Minuman Keras dan Dibekap

Aulia Kesuma melibatkan Kelvin, keponakannya, untuk melancarkan aksinya.

Kelvin terlibat dalam skenario menghabisi nyawa anak tiri Aulia, M Adi Pradana alias Dana.Kelvin mencekoki minuman keras kepada Dana hingga ia mabuk dan tidak sadar.Dalam kondisi inilah, Kelvin membekap Dana hingga kehabisan nafas dan meninggal dunia.Hal ini sampaikan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono, Selasa (27/8).

2. Suami Diracun hingga Tewas

Pixabay.com/qimono
Pixabay.com/qimono

(Ilustrasi) racun

Baca Juga: Bantu Kurangi Sampah Plastik, Apa yang Dilakukan Anjing Ini Sangat Menginspirasi

Aulia Kesuma membuat skenario pembunuhan berbeda untuk menghabisi nyawa suaminya. Ia meminta bantuan pembunuh bayaran untuk memuluskan rencananya. Pembunuh bayaran, A dan S disuruh memberikan minuman yang telah dibubuhi racun hingga membuat korban meninggal."Tersangka A dan S ini memberikan racun kepada korban (Edi) di minunan dengan harapan langsung meninggal. Setelah dia lemas dicek enggak gerak," ujar Argo.3. Dua Jenazah dibakar dalam Mobil

Setelah dipastikan dua target pembunuhan sudah meninggal, Aulia Kesuma lantas mengangkut kedua jenazah ke kawasan Sukabumi.Keempat eksekutor lantas meletakkan korban di sekitar SPBU Cirende.Pada Minggu (25/8) sekira pukul 07.00 WIB, Aulia Kusuma dan Kelvin mengambil mobil yang berisi dua jenazah dan membawa jenazah ke Cidahu, Sukabumi.Dari dekat lokasi tersebut, Aulia Kusuma membeli bensin dan menyerahkan kepada Kelvin untuk membakar mobil tersebut.

Sejumlah warga berhasil melihat kedua jenazah di dalam mobil setelah kobaran api mengecil.

Dari hasil analisis polisi, kedua jenazah itu merupakan korban pembunuhan yang dilakukan beberapa hari sebelumnya.

Aulia pun berhasil ditangkap polisi atas kasus pembunuhan tersebut. (*)

Editor : Rebi

Baca Lainnya