WIKEN.ID- Video proses evakuasi jenazah Thoriq beredar di media sosial.
Video ini menampilkan medan yang sulit yang harus ditempuh beberapa pihak yang terlibat dalam proses evakuasi.
Seperti yang diketahui, Thoriq Risky Maulidan (14) yang merupakan siswa SMPN 4 Bondowoso hilang di Gunung Piramid, Bondowoso.
Thoriq sempat hilang selama dua pekan sebelum akhirnya ditemukan oleh Tim SAR.
Jenazah Thoriq Rizki Maulidan (14), siswa SMPN 4 Bondowoso yang hilang di Gunung Piramid, Bondowoso, berhasil dievakuasi Tim SAR gabungan, Sabtu (6/7/2019).
Wakapolres Bondowoso Kompol David Subagyo menerangkan, sekitar pukul 14.30 WIB, jenazah korban ditemukan, lalu dievakuasi.
Namun, proses evakuasi yang dilakukan oleh Tim SAR masih terkendala oleh medan lereng gunung yang terbilang terjal.
Menyiasati kondisi semacam itu, David beserta berbagai pihak dalam Tim SAR Gabungan itu, berinisiatif membawa kantong jenazah korban menggunakan tandu rakitan.
Punggung Naga, Gunung Piramid
Tampak dalam video dari Tim SAR Gabungan di lokasi.
Para relawan SAR mengangkat kantong jenazah berwarna kuning itu menggunakan sebilah kayu yang kedua ujungnya dipegang oleh dua orang.
"Masih diupayakan geser pelan-pelan mas," katanya saat dihubungi dari Surabaya, Sabtu (6/7/2019).
David menambahkan, setelah berhasil dievakuasi, kantong jenazah lalu dibawa ke posko Tim SAR.
"Sudah ini sudah mulai turun ini kami sudah menuju ke posko selanjut paling lama 1 jam," ujarnya dengan nada bicara yang terdengar ngos-ngosan.
Baca Juga: Ugal-ugalan di Jalan dan Serempet Mahasiswi, Mobil Ini Nyemplung Ke Sungai, Begini Videonya!
Perkiraan jenazah Thoriq berada
Ia mengakui jarak antar posko dan lokasi penemuan korban terbilang jauh.
Video dan foto evakuasi Thoriq berhasil diunggah oleh akun instagram @makassar_iinfo.
Terdapat dua buah video yang memperlihatkan proses evakuasi.
Proses Evakuasi yang Harus Melalui Lereng Terjal
Video pertama terlihat Punggung Naga, yang merupakan sebutan bagi sebuah jalur yang ada di Gunung Piramid.
"Diperkirakan korban jatuh disini, mendekati puncak tapi bukan di puncak.
Lewat sini jalannya perlu duduk nah semacam itu tidak bisa jalan kaki.
Karena antisipasi aja agar tidak tergelincir karena kanan kiri jurang.
Yah doakanlah kita selamat," kata seorang pria yang merekam video.
Dari video memang terlihat lokasi dengan medan yang sangat sulit dilalui.
Bahkan untuk melintasi punggung naga itu saja harus dilewati dengan cara duduk, tidak bisa berjalan karena dikhawatirkan akan tergelincir.
Parahnya lagi, kanan dan kiri jalur adalah jurang.
Di video kedua, terlihat proses evakuasi.
Dua orang membawa kantung jenazah Thoriq dan berhati-berhati ketika melewati jalan yang curam.
Baca Juga: Bawa Senjata, Inilah Video Detik-detik Pelaku Membawa Kabur Motor Matic
Dilansir dari akun instagram @makassar_iinfo, inilah videonya.