Kecelakaan Beruntun di Hutan Baluran, Ini Video Lima Kendaraan yang Jadi Korban

Jumat, 05 Juli 2019 | 15:00
Pixabay

ilustrasi kecelakaan

WIKEN.ID -Beredar video kendaraan yang terguling setelah kecelakaan di Jalur Pantura, Hutan Baluran, Desa Wonorejo, Kecamatan Banyuputih, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur.

Kecelakaan yang menyebabkan beberapa kendaraan terguling dalam video itu terjadi pada Kamis, (4/7).

Dalam video, nampak lima kendaraan jadi korban kecelakaan.

Lima kendaraan tersebut terekam jelas dalam video, di antaranyaBus Berkah Jaya 2 unit, pick up box 1 unit, truk 1 unit dan mobil Suzuki Ertiga 1 unit.

Dilansir Tribunnews,lima armada bus tersebut ditumpangi seluruh guru TK dan PAUD se-Kecamatan Gresik yang akan bertolak ke Bali.

Rombongan itu berangkat sejak pukul 09.00 WIB dan sempat berhenti di Situbondo untuk sarapan.

Baca Juga: Di Video Ini Mengaku Miliki Showroom Mobil hingga Toko Berlian, Ternyata Barbie Kumalasari Kuliah Hukum dengan Biaya Murah Meriah dan Bisa Dicicil!

Saaat melintas di Jalur Pantura, Hutan Baluran, Desa Wonorejo, Kecamatan Banyuputih, Kabupaten Situbondo pukul 16.05 WIB bus nomor 1 dan bus nomor 3 terlibat kecelakaan dengan tiga kendaraan lainnya.

Akibat kerasnya tabrakan, satu bus pariwisata sampai terperosok hingga masuk kedalam parit hutan Baluran.

Kecelakaan bermula dari kendaraan truk nopol DR 8806 AZ mengalami rem blong sehingga menabrak kendaraan yang berada di depannya yakni, minibus jenis suzuki Ertiga BP 1096 ME.

Minibus menabrak dua bus pariwisata rombongan guru TK dan PAUD se-Kecamatan Gresik serta truck colt diesel S 8861 UQ.

Para penumpang yang mayoritas ibu-ibu kemudian keluar dari jendela bus yang hampir terperosok tersebut.

Beberapa penumpang yang mengalami luka langsung dilarikan menuju Puskesmas Batangan.

Sedangkan satu korban meninggal bernama Masruchah (55) dibawa menuju RSUD Situbondo dan dibawa menuju Gresik pukul 19.30 WIB.

Tiga rombongan bus langsung kembali ke Gresik.

Tribunjateng
Tribunjateng

Kecelakaan Beruntun di Hutan Baluran, Ini Video Lima Kendaraan yang Jadi Korban

Baca Juga: Biasanya Banyak Bicara, Galih Ginanjar Kini Jadi Pendiam Usai Dipolisikan, Barbie Kumalasari Beberkan Alasannya, Lihat Videonya!

Suami korban, Khusaini Mustas saat ditemui di rumah duka membenarkan istrinya menjadi korban kecelakaan di Situbondo.

"Iya benar mas," ujarnya.

Jenazah Masruchah (55) korban kecelakaan beruntun di jalur Pantura Situbondo tiba di rumah duka, Jum'at (5/7) dini hari.

Jenazah rencananya akan dimakamkan setelah salat Jum'at.

Dari pantauan Suryamalang.com, di rumah duka yang berada di Jalan Usman Sadar Gang IV nomor 9 RT 01/RW 02, Desa Karang Turi, Kecamatan Gresik suasana haru mengiringi langkah kaki suami korban yang ikut menjemput jenazah istrinya.

Keluarga yang sudah menunggu di depan gang tidak kuasa menahan air mata melihat Masruchah yang telah pergi selama-lamanya.

Kedua putrinya, Rully dan Dewi yang sudah menunggu di dalam rumah hanya bisa menangis seraya berdoa melihat jasad ibunya yang berprofesi sebagai guru taman kanak-kanak (TK) tersebut.

Warga petakziah mulai mendatangi rumah duka dan berusaha menenangkan suami korban, Khusaini Mustas yang mengenakan pakaian putih menggunakan peci hitam.

"Jenazah tiba jam 03.00 WIB, suami ikut menjemput di Sidoarjo," ujar tetangga korban, Soekarno.

Pihak keluarga sendiri belum bisa dimintai keterangan.

Masruchah merupakan satu-satunya korban yang tewas dalam kecelakaan karambol di Jalan Pantura Hutan Baluran, Desa Wonorejo, Kecamatan Banyuputih, Kabupaten Situbondo.

Sepuluh korban lainnya mengalami luka ringan adalah Roben (60) warga Simpang Nias 17 RT 03/ RW 07 Desa Randuagung. Sujiati (45) warga jalan Panglima Sudirman 120 RT 01/ RW 03, Desa Sidomoro dan Nur Yati (51) warga Simpang Nias 17 RT. 03/RW. 07 Desa Randu Agung, Kecamatan Kebomas. Ketiganya mengalami luka ringan.

Kemudian Defitra (34) warga Manyar Kartika 8/18 RT 03 RW.01 Desa Menur Pumpungan, Kecamatan Sukolilo, Kota Surabaya.

Baca Juga: Penumpang Kontraksi dan Melahirkan di Mobilnya, Sopir Go-Car Ini Mengaku Gemetar, Usulkan Beri Nama Untuk Sang Bayi, Begini Videonya!

Muamar Saiful Qathafi (26) warga Pecindilan Sumur 3 RT.04/RW.03 Ds. Kapasari Kecamatan Genteng, Kota Surabaya mengalami luka ringan.

Penumpang lainnya, Siryantoko (61) Warga Keluraham Ngipik, RT. 03/ RW.02, Sugi Astuti (55) warga Kelurahan Ngipik RT. 03 RW. 02. Keduanya mengalami luka ringan pada tangan kanan dan kiri.

Sementara itu, Pengemudi Bus, Anwar Suyono (33) warga Purwoasri RT. 04/RW. 08 Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang mengalami luka ringan.

Terakhir, kondisi pengemudi Suzumi Ertiga BP 1096 ME, Suwandy Sucioto (39) mengalami luka berat di bagian kepala dan penumpangnya Emi Suwila (32) warga komplek sakura garden II no. 2 RT. 01 / RW. 04 Batam, mengalami luka ringan. (*)

Editor : Rebi

Baca Lainnya