WIKEN.ID - Sebuah video memperlihatkan saat seekor paus mati terdampar.
Paus dalam video ini ditemukan warga di Pantai Cikadal, Desa Mandra Jaya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Senin (24/6/2019) siang.
Pantai ini masuk ke dalam Kawasan Geopark Ciletuh.
Terlihat dalam video, paus sepanjang 3 meter ini ditemukan terombang-ambing di bibir pantai.
Warga kemudian membawa paus ke pinggir pantai dan melaporkannya kepada aparat desa.
Baca Juga: Video Viral, Paus Raksasa Ini Melompat di Dekat Kapal Nelayan dan Buat Pemandangan Menakjubkan!
Paus ini diperkirakan berusia kurang dari satu tahun dan diduga mati di tempat lain namun terseret ombak hingga akhirnya terdampar di Pantai Cikadal.
Hingga menjelang petang, paus yang sudah mati itu pun menjadi tontotan masyarakat setempat.
Rencananya paus yang belum diketahui jenisnya itu akan dikubur di sekitar lokasi.
"Saya mendapatkan laporan ada paus terdampar dari para pekerja pembangunan jogging track di tepi pantai," ungkap Kepala Desa Mandrajaya Agustina Abdul Hasanudin yang dikutip dari Kompas.com.
Baca Juga: Paus Baik Ini Kembalikan Handphone Wanita yang Secara Tak Sengaja Menjatuhkannya ke Laut
Mendapatkan laporan, dia pun langsung mendatangi lokasi.
Ternyata, paus yang terdampar sudah dalam kondisi mati dengan beberapa luka pada bagian tubuhnya.
Dia mengatakan beberapa warga sempat menggotong paus ke pinggiran pantai.
"Sementara dugaan kita, penyebab kematian paus ini adalah ada faktor kondisi tubuhnya yang luka-luka. Dan mungkin salah satunya yang dikawatirkan seperti syahbandar bilang, ada dugaan memakan sampah," ujar Kepala Desa Mandrajaya Agustina Abdul Hasanudin yang dikutip dari tayangan KompasTV.
Baca Juga: Paus Beluga Lucu Ini Dicurigai Jadi Mata-mata Rusia, Alasannya Karena Terdapat Benda Ini di Tubuhnya
Ia pun menyarankan agar para nelayan menjaga aset kelautan.
Lalu dilakukan pengukuran yang hasilnya diperkirakan panjang mencapai tiga meter dengan berat sekitar 200 kilogram.
"Untuk nama jenisnya belum ada yang tahu. Hanya warga menyebutnya paus munding," kata dia.
Menurut Agustina sepanjang pengetahuannya selama menjabat kepala desa sekitar satu setengah tahun baru kali pertama ada paus terdampar di wilayahnya.
"Setahu saya baru sekarang ada paus terdampar di sini. Karena sebelumnya lama di Bandung," katanya.
Sementara itu, Iwan Setiawan, petugas BKSDA Jabar Resor Cikepuh, mengatakan jika paus ini sakit karena agak kurus.
"Matinya di luar daerah dan ini hanya terdampar saja di Mandra Jaya," ujar Iwan.
Dalam menangani paus terdampar ini, dia sudah berkoordinasi dengam unsur Muspika Ciemas.
Juga termasuk dengan Balai Besar Konservasi Sunber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Barat yang bertugas di Suaka Margasatwa (SM) Cikepuh.
Paus akhirnya dikubur di pinggir pantai setelah dilakukan penyelidikan. (*)
Baca Juga: Sempat Viral, Video Ini Ungkap Motif Pembunuhan Bayi Berusia 20 Bulan di Kalimantan!