Terpopuler. Video Razia Polisi Mobil Berplat RFD Hingga Penganiayaan Lansia oleh Perawat

Rabu, 19 Juni 2019 | 11:30
TMCpoldametro

Salah satu berita terpopuler adalah kegiatan razia polisi terhadap pengendara mobil yang menggunakan lampu strobo dan sirine (kanan).

WIKEN.ID - Berita terpopuler yang menjadi sorotan pembaca banyak seputar berita video kriminalitas.

Salah satu berita terpopuler adalah kegiatan razia polisi terhadap pengendara mobil yang menggunakan lampu strobo dan sirine.

Selain itu ada berita tentang penangkapan pria berjaket ojol yang merampas ponsel anak kecil yang aksinya terekam video.

Inilah rangkuman berita terpopuler di Wiken.ID.

1. Video Razia Polisi Terhadap Mobil Berstrobo, Tak Kecuali Mobil Berplat RFD

Polisi mulai giat melakukan tilang kepada mobil pribadi yang menggunakan sirine, dan rotator, salah satunya razia yang terekam di video ini.

Video yang diunggah akun Instagram @TMCPoldametro merekam saat dua kendaraan dihentikan.

Dalam video yang telah ditonton hingga 77 ribu ini memperlihatkan saat dua kendaraan ini berplat nomor B 1564 RFD dan B 1524 RFD.

Seperti yang diketahui, nomor RFD ini adalah nomor khusus.

Dikutip dari Kompas.com, Kombes Pol Unggul Sedyantoro, Analis Kebijakan Madya Bidang Dikmas Korlantas Polri, itu adalah pelat nomor rahasia yang khusus atau bisa digunakan oleh salah satu instansi atau pejabat negara.

Kode RFD, RFL, RFU, dan RFP diperuntukkan bagi pejabat TNI dan Polri.

Baca Juga: Viral Video Wanita Kesurupan Setelah Alami Kecelakaan dan Tak Sadarkan Diri, 'Ini Tumbalku Jangan Ditolong'

Akhiran D untuk Angkatan Darat, RFL untuk Angkatan Laut, RFU untuk Angkatan Udara, dan RFP untuk polisi.

Razia olisi terhadap kendaraan berlampu strobo dan sirine ini berlangsung di Jalan Perintis Kemerdekaan, Jakarta Timur.

"14:36 PM (Polisi Militer) #TNI dan #Polri lakukan penindakan terhadap Pengendara yang masih nekat memasang Lampu strobo & sirene bukan peruntukannya di Jl. Perintis Kemerdekaan," tulis akun Instagram Tmcpoldametro.

Baca Juga: Beginilah Akibatnya Jika Berkendara Sambil Main HP, Buktinya Bisa Dilihat di Video Kecelakaan Ini

Kegiatan razia dan tilang ini akan terus dilakukan karena aksesori itu tidak sesuai dengan Undang-Undang No.22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ).

Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Muhammad Nasir mengatakan, hari ini berhasil menindak empat pengguna mobil yang menggunakan rotator dan sirine.

Pengemudi ditindak sesuai aturan dan aksesori itu langsung dicopot di tempat.

"Jadi kita langsung copot di tempat, dan pengemudi dikenakan tilang sesuai aturan yang berlaku," ujar Nasir yang dikutip Kompas.com.

Baca Juga: Video Kisah Pilu Pemuda yang Tewas dalam Kecelakaan Saat Mudik, Sempat Tuliskan Pesan Ini di Motornya Sebelum Berangkat

IG : tmcpoldametro
IG : tmcpoldametro

Cuplikan video razia kendaraan B 1564 RFD oleh Ditlantas Polda Metro Jaya.

Baca Juga: Badan Mobil Harus Dipotong, Inilah Video Evakuasi Korban Kecelakaan Tunggal Honda CRV

IG : TMCpoldametro
IG : TMCpoldametro

Video razia polisi saat menghentikan mobil berplat nomor B 1524 RFD.

Baca Juga: Terpopuler, Video Kecelakaan Mobil Adu Kepala Dengan Truk Hingga Hingga Fakta Tabrakan 8 Kendaraan di Tol

2. Setelah Videonya Beredar, Inilah Pelaku Perampas HP Anak Berjaket Ojol yang Ditangkap

Video rekaman CCTV aksi perampasan HP oleh pria berjaket ojol beredar viral.

Dalam video tersebut, korban yang merupakan anak kecil saat kejadian sedang buang air di depan rumahnya sambil memegang HP.

Beberapa saat kemudian, terlihat dalam video, pelaku yang melintas mengendarai sepeda motor dan berjaket ojol langsung berhenti.

Ia pun langsung merampas HP yang dipegang anak tersebut dan kabur.

Baca Juga: Video Detik-detik Pria Berjaket Ojol Dekati Anak yang Sedang Buang Air, Lihat Apa yang Dilakukannya

Tak butuh waktu lama, pria berjaket ojek online (ojol) yang diduga merampas telepon genggam milik anak-anak di Cengkareng, Jakarta Barat langsung cepat ditangkap.

Cepatnya polisi menangkap pelaku karena rekaman video CCTV.

Dalam rekaman video terlihat nomor polisi sepeda motor yang dipakai saat merampas HP.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Argo Yuwono mengatakan terduga pelaku tersebut berinisial BS dan ditangkap di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Penangkapan terhadap Budi dilakukan polisi dikawasan depan SMP 34 Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Baca Juga: Badan Mobil Harus Dipotong, Inilah Video Evakuasi Korban Kecelakaan Tunggal Honda CRV

Menurut Argo saat ini pihak kepolisian masih melakukan proses pemeriksaan terhadap pelaku tersebut.

Tersangka akan dijerat hukuman karena melanggar pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan.

Sedangkan Kapolsek Cengkareng Komisaris H Khoiri mengatakan tersangka yang berinisial BS sehari-hari adalah pengemudi ojek online.

Pelaku adalah Warga Kampung Utan Bahagia, Cengkareng Timur, Jakarta Barat.

Dari hasil penelusuran, pelaku tidak memiliki rekam jejak kriminal.

Baca Juga: Beginilah Akibatnya Jika Berkendara Sambil Main HP, Buktinya Bisa Dilihat di Video Kecelakaan Ini

Baca Juga: Viral Video Wanita Kesurupan Setelah Alami Kecelakaan dan Tak Sadarkan Diri, 'Ini Tumbalku Jangan Ditolong'

3. Video Penyiksaan Lansia di Panti Jompo Hingga Dipaksa Minum Urin

Video ini menjadi viral dan membuat warganet geram.

Terutama warga Malaysia dimana video ini diduga berasal.

Video ini memperlihatkan para lansia yang diperlakukan semena-mena.

Para lansia memang sering dianggap remeh, terutama oleh anak muda.

Ada masa ketika beberapa generasi keluarga dulu tinggal dalam satu rumah, namun sekarang tidak jarang ada saja orang tua atau kakek dan nenek yang dikirim ke panti jompo.

Baca Juga: Saingannya Warung Lamongan Bu Anny, Pak Ogah Ini Pasang Tarif 50 Ribu Untuk Mobil yang Parkir, Lihat Videonya!

Alasannya banyak orang yang menganggap mereka akan dirawat dengan baik,

Namun sebuah video akhirnya viral di Malaysia pada Senin (17/6/2019) lalu dan memperlihatkan serta memperingatkan bahwa mengirim lansia ke panti jompo bukan pilihan yang baik.

Video ini bahkan menimbulkan kemarahan bagi warganet di Malaysia.

Dilansir dari world of buzz, awalnya video ini diunggah oleh akun Facebook ‘Cik Pah Cik Ton’ yang sudah dihapus namun diunggah ulang oleh Perak Press.

Video ini menunjukkan seorang wanita tua di panti jompo di Seremban tengah dilecehkan oleh seorang wanita muda yang diperkirakan merupakan staf panti.

Baca Juga: Setelah Videonya Beredar, Inilah Pelaku Perampas HP Anak Berjaket Ojol yang Ditangkap

Dalam pos asli, Cik Pah Cik Ton menuduh staf panti, yang berusia 20-an, tidak hanya memukul orang tua dalam perawatan mereka, tetapi juga menuduh mereka membiarkan para lansia kelaparan.

Selain itu mereka juga dituduh membuat para lansia minum air seni, memaksa mereka makan cabai dan membuat lansia mengonsumsi obat tidur dalam jumlah yang berlebihan.

Panti jompo ini pertama kali dibuka pada tahun 2016.

Nicole Tan Lee Koon, ketua Komite Urusan Perempuan dan Kesejahteraan Negeri Sembilan, mengatakan kepada media kemarin bahwa dia telah mengunjungi tempat itu dan penyelidikan sedang dilakukan.

Dia juga mengatakan bahwa pemilik tempat itu telah mengajukan laporan polisi terhadap salah satu pengasuh yang dipekerjakan di panti jompo.

Baca Juga: Super Ekstrem, Lihat Video 5 Wahana Taman Hiburan yang Mengerikan Hingga Rebut Banyak Nyawa Para Pengunjung!

Dilansir dari akun Facebook Perak Press, ini videonya.

Editor : Alfa