Bawa Ibunya ke Rumah Sakit, Wanita Ini Marah Lihat Sang Ibu Terbaring di Lantai dan Tangannya Diikat ke Bangku, Videonya Viral

Rabu, 05 Juni 2019 | 20:15
Mirror

Martha Marais diikat di rumah sakit.

WIKEN.ID- Video ini mungkin akan membuatmu marah!

Bagaimana tidak, dalam video ini memperlihatkan seorang wanita tua terbaring di lantai rumah sakit.

Tidak hanya itu, dalam video itu juga wanita tua tersebut terbaring dengan tangan terikat di bangku logam yang biasanya ada di lobi rumah sakit.

Dilansir dari Mirror, kejadian ini terjadi pada Selasa (28/5/2019).

Peristiwa itu terjadi di sebuah Rumah Sakit di Johannesburg, Afrika Selatan.

Wanita itu bernama Martha Marais yang berusia 76 tahun.

Baca Juga: Dalam Perjalanan Mudik? 6 Musik Video Ini Bisa Jadi Teman Perjalanan yang Asyik

Melihat sang ibu dalam keadaan terbaring di lantai rumah sakit dengan tangan terikat di bangku logam, sang putri marah.

Stepanhie, putri dari Martha, terlihat kesal dan marah atas perlakuan pihak rumah sakit kepada ibunya.

Ia pun meminta pegawai rumah sakit untuk melepaskan ikatan tangan sang ibu.

Baca Juga: Semarak Malam Takbiran di Gorontalo, Lihat Videonya Saat Warga Gelar Tradisi Tumbilotohe

"Dia adalah ibuku, kalian seharusnya menjaganya.

Tolong lepaskan dia," seru Stephnie.

Stephnie tampak berusaha menenangkan sang ibu sambil membelai rambut ibu.

Ia mengatakan sang ibu pergi ke rumah sakit karena merasa tidak enak badan.

Dia kaget saat dirinya tiba di rumah sakit melihat sang ibu dalam keadaan terbaring di lantai rumah sakit dengan tangan terikat di bangku logam.

Baca Juga: Video Suasana Malam Takbrain di Pontianak, Semarak Dengan Suara Dentuman Meriam

"Dia sangat lapar dan dehidrasi.

Mereka bahkan tak meminta maaf atas apa yang mereka lakukan pada ibuku," lanjutnya.

Pihak keluarga mengatakan pihaknya belum mengetahui penyebab Martha Marais mendapat tindakan sekejam itu.

Baca Juga: Bosan Ditanya 'Kapan Nikah' Saat Kumpul Keluarga di Lebaran? Simak 5 Tips Ampuh Menjawabnya dari Video Ini

Anggota dewan eksekutif kesehatan Rumah Sakit, Bandile Masuku, mengatakan akan melakukan penyelidikan atas kasus tersebut.

"Kami telah melakukan penyelidikan awal kami dan kami telah menerima laporan," kata Bandile Masuku.

Atas tindakan tersebut, seorang perawat, penjaga keamanan, dan dua dokter diskors.

Baca Juga: Setelah Videonya Viral, Wanita yang Bersama Irfan Seventeen di Apartemen Buka Suara

"Kami telah melakukan usaha pemulihan dengan keluarga.

Kami akan terus memberikan dukungan psikologis dan sosial kepada keluarga.

Hal itu seharusnya tidak boleh dilakukan pada manusia, terutama orang yang datang ke rumah sakit kami untuk berobat," pungkasnya.

Editor : Agnes

Sumber : Mirror