Video Rekaman Sulitnya Evakuasi Mayat Wanita di Sungai Brantas oleh Tim Gabungan

Rabu, 03 April 2019 | 21:05
Surya.co.id/danendra

Tim Basarnas, PMI Mojokerto, dan relawan mengevakuasi mayat tanpa identitas di Dam Sipon, Sungai Brantas, Desa Pageruyung, Gedeg, Kabupaten Mojokerto, Rabu (3/4/2019)

WIKEN.ID - Awal evakuasi jenazah ini berawal dari penemuan sesosok tubuh manusia mengapung.

Pria warga warga Desa Pageruyung, Dodik Harianto (27), menerima laporan dari seorang warga yang melihat dan menemukan sosok jenazah di Dam Sipon, Desa Pagerluyung, Kecamatan Gedeg, Kabupaten Mojokerto, Rabu (3/4/2019).

Pemuda tersebut tengah melintas di bantaran sungai untuk mencari ikan sekitar pukul 09.00 WIB, Rabu (3/4/2019).

Setelah menemukan mayat, pemuda tersebut menginformasikan kepada warga, salah satunya yakni Dodik.

Baca Juga : Sakit Hati Diputus Cintanya, Mahasiswa di Banda Aceh Ini Nekat Sebarkan Video Asusila Sang Mantan Pacar Hingga Berujung Bui

Mayat dalam kondisi membusuk itu mengapung dengan posisi tengkurap di celah dam.

Dodik pun mengecek lokasi penemuan mayat.

"Setelah diberitahu, saya dan dua teman langsung mencari keberadaan mayat tersebut. Rupanya informasi itu benar," katanya, Rabu (3/4/2019).

Baca Juga : Video Ranty Maria dan Mischa Chandrawinata Kepergok Makan Bareng, Resmi Jadian?

Dikutip dari Surya.co.id, Kanit Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Mojokerto Kota Aiptu Eko Purwanto mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan dari warga terkait penemuan mayat di Dam Sipon pukul 07.00 WIB.

Pihak kepolisian langsung menuju lokasi kejadian.

"Setelah mendapatkan informasi, Tim Identifikasi bersama anggota Reskrim, Basarnas, PMI dan sejumlah relawan bergerak ke TKP," katanya, Rabu (3/4/2019).

Dia mengungkapkan, dugaan sementara mayat tersebut berkelamin perempuan.

Baca Juga : Tak Ingin Terlambat Ujian, Tiga Bocah SD Ini Rela Tempuh 3 Jam Perjalanan Menyusuri Bukit Hingga Bawa Bekal Untuk Menginap

Dugaan berdasarkan ciri fisik mayat yang berambut panjang.

"Selain berambut panjang, juga dilihat dari tubuhnya," ungkapnya.

Sekitar 5 jam berselang, mayat perempuan telah berhasil dievakuasi.

Petugas Badan SAR Nasional, PMI Mojokerto, dan relawan tengah berjibaku mengevakuasi korban.Evakuasi dilakukan menggunakan perahu karet dan alat sederhana, yakni tongkat kayu dan tali tampar.

Baca Juga : Terekam Video, Aksi Bocah Mencuri Barang di Parkiran Masjid

Evakualisnya relatif lama karena perahu karet Basarnas tak mampu mendekati lokasi mayat.

Saat itu, arus Sungai Brantas cukup deras.

Petugas gabungan pun lantas menggunakan cara manual dengan melemparkan tali ke arah mayat tersebut.

Setelah berkali-kali dilakukan, akhirnya petugas pun berhasil menarik mayat tersebut ke tepian sungai.

"Mayat perempuan tersebut kami evakuasi ke RSUD Dr Wahidin Sudirohusodo Kota Mojokerto untuk dilakukan identifikasi," pungkas Eko.

Proses evakuasi menarik perhatian pengendara motor dan sejumlah warga. (*)

Baca Juga : Video Penemuan Mayat d Dalam Koper Kagetkan Warga, Lokasinya di Tepi Sungai

Editor : Alfa