WIKEN.ID-MILO ACTIV Indonesia Race (MAIR) 2022 kini hadir kembali menyambut Hari Olahraga Nasional.
Setelah dua tahun diadakan secara virtual, kini MAIR hadir secara hybrid, yakni secara on ground yang digelar di Plaza Timur, Gelora Bung Karno, Jakarta dan secara virtual.
Untuk yang hadir di Plaza Timur, para peserta berpartisipasi dalam kategori 10K, 5K dan Family Run 2,5K.
Sedangkan untuk yang virtual, pencatatan lari diadakan pada 4-25 September dengan jarak 50K.
Total peserta yang ikut mencapai 10 ribu, 5 ribu secara on ground dan 5 ribu secara virtual.
Dalam family run 2.5K merupakan kategori khusus yang disiapkan untuk orang tua dan anak.
Mirna Tri Handayani selaku Business Executive Officer Beverages Business Unit PT Nestle Indonesia menyebut bahwa tiap tahunnya MILO selalu menghadirkan kategori ini dalam perhelatannya.
“Karena kita percaya bahwa mewujudkan masyarakat Indonesia untuk bergerak sehat aktif dan berkarakter tangguh itu dari lingkungan terkecil yaitu keluarga.
Jadi agar anak-anaknya juga semangat tentunya kita harus ajak orangtuanya juga, jika orang tuanya sudah terbiasa dan mengajak anak untuk bergerak aktif, tentunya itu menjadi budaya,” ujarnya ketika ditemui di Plaza Timur Senayan pada Minggu (4/9/2022).
Deputi Pembudayaan Olahraga Kemenpora, Dr Raden Isnanta mendukung penuh lomba lari yang dibuat oleh Nestle Indonesia.
Menurut Raden, dengan adanya acara positif seperti ini membantu pemerintah menjadikan masyarakat Indonesia hidup lebih sehat.
"Justru inilah peran besar manajemen Milo sebagai sponsorship untuk peduli olahraga dan Indoensia," ujarnya.
"Pemerintah merasa terbantu. Yang paling menarik adalah masyarakat diajak aktif itu akhirnya dijawab."
"Kalau aktif ke depannya kan bugar dan menjadi produktif. Kalau produktif Insya Allah sejahtera."
Menjadi salah satu acara olahraga yang konsisten diadakan tiap tahunnya, Raden Isnanta juga berharap agar MILO dan Nestle selalu konsisten dan ditingkatkan.
Namun Raden Isnanta juga berharap bahwa MILO dan Nestle menghadirkan gebrakan baru yaitu tak hanya menyasar anak muda, tetapi juga lansia dan difabel.
Juara pertama MAIR untuk kategori 10K wanita diraih oleh Novia Nur Nirwani yang mencatatkan waktu 39 menit.
“Saya atlet 800-1500m, untuk acara ini bisa disebutnya latihan long run, jadi sebelumnya sudah ada persiapan tapi untuk kejuaraan yang akan datang. Karena supaya tidak jenuh, jadi diadakan long runnya sambil event seperti ini,” ujarnya.
Sedangkan untuk kategori 10K pria, diraih oleh Rudi Febriade yang mencatatkan waktu 33 menit.
Baca Juga: Manfaat Lari Pagi Jadi Makin Efektif Turunkan Berat Badan, Berani Coba?
“Ini pengalaman kedua saya mengikuti kegiatan lari MILO. Senang sekali akhirnya MILO bisa mengadakan lomba secara offline kembali. Dengan persiapan yang matang, baik latihan fisik maupun menjaga pola makan demi meningkatkan stamina, saya pun bisa menjadi yang pertama mencapai garis finish dengan catatan waktu yang saya inginkan,” kata Rudi.(*)