WIKEN.ID - Mentimun adalah tumbuhan yang menghasilkan buah yang dapat dimakan. Buahnya biasanya dipanen ketika belum masak benar untuk dijadikan sayuran atau penyegar, tergantung jenisnya.
Mentimun dapat ditemukan di berbagai hidangan dari seluruh dunia dan memiliki kandungan air cukup banyak di dalamnya sehingga berfungsi menyejukkan.
Potongan buah mentimun juga digunakan untuk kesehatan tubuh.Habitus mentimun berupa herba lemah melata atau setengah merambat dan merupakan tanaman semusim.
setelah berbunga dan berbuah tanaman mati. Perbungaannya berumah satu (monoecious) dengan tipe bunga jantan dan bunga hermafrodit (berkelamin ganda).
Buah berwarna hijau ketika muda dengan larik-larik putih kekuningan. Semakin buah masak warna luar buah berubah menjadi hijau pucat sampai putih.
Bentuk buah memanjang seperti torpedo. Daging buahnya perkembangan dari bagian mesokarp, berwarna kuning pucat sampai jingga terang. Buah dipanen ketika masih setengah masak dan biji belum masak fisiologi.Mentimun sering jadi pelengkap hidangan makanan, seperti menjadi lalap dan acar. Mentimun atau biasa disebut timun ini jarang menjadi hidangan utama.
Padahal, mentimun memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan. Mentimun mengandung 95 persen kadar air sehingga sangat membantu mengatasi dehidrasi.
mentimun juga kaya vitamin yang bermanfaat bagi tubuh, salah satunya vitamin C.
Manfaatnya tak hanya saat dimakan, tapi juga bisa untuk pemakaian luar di daerah kulit. Berikut manfaat tak terduga dari buah mentimun seperti dikutip dari Boldsky.com.
Pertama, untuk Kesehatan kulit dan rambut. Mentimun baik untuk kesehatan kulit dan rambut. Misalnya, digunakan untuk membantu mengurangi iritasi kulit akibat sengatan matahari.
Anda bisa menggosokkan kulit mentimun ke bagian kulit yang iritasi.
Mentimun juga mengandung sulfur dan silikon untuk pertumbuhan rambut sehat. Selain itu, irisan mentimun juga bermanfaat meringankan bengkak di bawah mata.
la darah Salah satu manfaat lain yang paling baik dari makan mentimun adalah membantu pasien diabetes mengontrol kadar gula darah. Minum jus mentimun dapat meningkatkan hormon khusus yang diperlukan oleh sel-sel pankreas dalam memroduksi insulin.
Selain itu dengan konsumsi mentimun bisa melawan kanker.
Mentimun jugs mengandung 3 lignan yaitu, pinoresinol, lariciresinol dan secoisolariciresinol, yang membantu mengurangi risiko berbagai jenis kanker, seperti kanker ovarium, kanker payudara, kanker prostat, hingga kanker rahim.
Mentimun Mengurangi sakit kepala dan mabuk Mengunyah beberapa iris mentimun sebelum tidur dapat membantu mengurangi sakit kepala dan mabuk saat terbangun di pagi hari.
Hal ini karena mentimun mengandung vitamin B, gula dan elektrolit untuk mengisi beberapa nutrisi penting bagi tubuh.
Mentimun juga menurunkan kolesterol.
Sejumlah peneliti menemukan. mentimun mengandung "sterol", yaitu senyawa yang membantu mengurangi kadar kolesterol Anda.
Mentimun juga bisa Mengontrol tekanan darah Mentimun mengandung magnesium, kalium, dan serat yang dapat membantu mengontrol tekanan darah Anda.
Selain murah meriah, manfaat mentimun juga ternyata gak main-main, loh.
Namun, tahukahkamu kalau konsumsitimun rebus ternyata gakkalah bermanfaat?
Dikutip dari Sajian Sedap.id, , berbagai penyakit mematikan ini bisa diatasi cuma dengan makan timun rebus!
Gak percaya?
Baca Juga: Ramalan 2021, Zodiak Cinta Hari Ini: Gemini Jangan Ragukan Kesetiaan Pasangan, Leo Saling Egois
Mulai sekarang yuk konsumsi timun dengan cara direbus dulu.
Hal ini dikarenakan manfaat mentimun rebusternyata baik untuk tubuh.
Rugi deh kalau kita tak tahu manfaat timun rebus seperti dikutip dari Healthline berikut ini:
Melawan Sel Kanker. Kandungan lariciresinol, pinoresinol, dan secoisolaricisenol padamentimundipercaya mampu mencegah berbagai jeniskanker.
Mengeluarkan Racun di dalam Tubuh.Dengan mengonsumsi mentimun rebus, maka racun yang ada dalam tubuh keluar. Racun itu akan keluar secara bersamaan dengan dengan keringat atau urin.
Selain itu, mentimun rebus juga dapat melarutkan batu ginjal.
Menurunkan Berat Badan. Mentimun adalah jenis buah yang tinggi kandungan airnya dan rendahkalori.
Maka dari itu, mentimun baik dikonsumsi untuk Anda yang sedang melakukandiet. Tetapi disarankan menambah yogurt yang rendahlemakagar bisa melancarkan pencernaan.
Mengobati Diare. Saat terserang diare, maka tubuh akan kekurangan cairan dan menjadi lemas.
Oleh sebab itu, sejumlah cairan tubuh dikeluarkan saat terserang diare.
Rebusan mentimun bisa digunakan untuk mengganti cairan yang hilang tersebut.
Mentimun yang direbus juga terkenal kaya akan cairan dan serat.
Jadi kalau dikonsumsi bisa membuat tubuh selalu segar.
Namun kita juga harus perhatikan hal berikut nih.
Meskipun menyehatkan, ternyata ada beberapa kriteria orang yang sebaiknya tidak mengonsumsi mentimun karena dikhawatirkan akan membahayakan.
Orang dengan Kondisi Ini Dilarang Makan Timun
Dikutip dari Nakita.Id, inilah beberapa kondisi orangyang sebaiknya hindari makan mentimun:
Baca Juga: Diklaim Lebih Sehat, Nasi Merah Ternyata Lebih Membahayakan daipada Nasi Putih, Begini Alasannya!
1. Pengidap Hiperkalemia
Mentimun merupakan sumber kalium yang baik yang sangat bermanfaat bagi kesehatan kita karena membantu dalam mengontrol tekanan darah, baik untuk jantung kita, mencegah gangguan ginjal dan sangat bagus untuk sistem saraf.
Namun konsumsi mentimun tidak disarankan bagi penderita hiperkalemia atau kondisi kelebihan kalium pada tubuh seseorang.
Bila tetap dikonsumsi, kondisi ini bisa menjadi lebih fatal dengan gejala-gejala seperti kembung, kram perut, gas usus, dll.
Kemudian kondisi bisa memburuk dari waktu ke waktu dan mulai menghambat fungsi bahkan merusak sistem ginjal.
2. Penderita Masalah Pernapasan
Jika seseorang menderita sinusitis atau penyakit pernapasan kronis lainnya maka sebaiknya harus menghindari makan mentimun.
Hal ini karena mentimun memiliki efek pendinginan yang dapat memperburukkondisimasalah pernapasan bahkan bisa mengakibatkan komplikasi.
3. Kondisi Hipoglikemia atauGula DarahTendah
Beberapa penelitian pada hewan menemukan, mentimun dapat membantu mengurangi kadar gula darah dan mencegah beberapa komplikasi diabetes.
Tentu bermanfaat bagi penderita kadar gula darah tinggi, namun sebaliknya bisa berbahaya bagi kondisi hipoglikemia atau kadar gula rendah.
4. KondisiPerut Sensitif
Timun diketahui mengandung bahan yang disebut cucurbitacin.
Kandungan ini diketahui dapat memicu gangguan pencernaan pada orang-orang tertentu.
Kondisi ini akan lebih parah terutama jika seseorang memiliki sistem pencernaan yang sensitif. (*)