Rekamannya ini lalu terus dipakai Natthaphat untuk memaksa gadis malang tersebut melakukan adegan seks.
Pacar bejat ini bahkan memaksa sang pacar melakukan adegan seks berkelompok alias gangbang.
Bahkan, sang pacar juga dipaksa beradegan masokisme.
Diunggah di Sosial Media
Ada satu video yang memperlihatkan gadis malang itu digantung sebagai bagian dari masokisme.
Karena takut pada Natthaphat serta takut membuat malu keluarganya, gadis itu hanya menurut dan tidak berani memberi tahu siapa pun.
Setelah merekam foto dan video "panas" dengan ponselnya, Natthaphat mempostingnya di Twitter dan Line untuk menghasilkan uang.
Dia telah menyiapkan paket berlangganan senilai 600 baht atau sekitar Rp 300.000 (kurs Rp 500/baht) bagi pengguna online untuk bergabung dengan grupnya melihat video dan foto tersebut.
Siapapun yang ditambahkan ke grup dapat melihat foto-foto korban pemerkosaan.
Polisi mengatakan Natthaphat berulang kali memaksa korban untuk berpartisipasi dalam pesta seks di provinsi Phichit, Phetchabun dan Phitsanulok.