Jari Tangan Gadis Kecil Ini Terancam Diamputasi Karena Terus Membengkak dan Membesar Usai Digigit Kutu Saat Berusia 4 Bulan

WIKEN.ID - Kucing tak dapat dipungkiri memang hewan yang lucu dan menggemaskan, namun hewan ini juga dapat membawa penyakit.

Seorang bocah berusia 11 bulan asal Desa Jati Tengah, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, Jari tangan kanannya terancam diamputasi lantaran di gigit oleh kutu kucing.

Jari tangan bocah yang bernama Samara ini terus membengkak dan membesar, seusai digigit oleh kutu kucing.

Baca Juga: Dipenjara 14 Tahun Lantaran Bunuh Pacarnya, Artis Ini Putuskan Jadi Mualaf Usai Bermimpi Saksikan Baitullah

Baca Juga: Mengaku Menyesal Usai Tega Aniaya Sang Istri Hingga Tewas, Pria Ini Akui Kesal Saat Melihat Tanda Merah di Paha Korban

Kejadian itu terjadi ketika anak kedua pasangan dari Wanto (30) dan Etik Susilowati (29) masih berusia sekitar empat bulan.

Dilansir oleh Tribunnews.com, Samara digigit kutu kucing pada jari manis kanan, ketika ditinggal ibunya memasak di dapur.

Mengetahui kutu kucing menggigit jari manis kanan anaknya, Etik pun langsung membuangnya.

Akibat gigitan tersebut, muncullah bintik warna merah seperti bekas gigitan nyamuk, yang tidak hilang selama hampir sebulan.

Etik kemudian membawa Samara ke Puskesmas, dan diberi obat salep untuk mengurangi bekas gigitan

Bukannya membaik, jari manis kanan Samara justru membengkak.

Etik kemudian membawa anaknya untuk periksa ke bidan.

Baca Juga: Mengaku Menyesal Usai Tega Aniaya Sang Istri Hingga Tewas, Pria Ini Akui Kesal Saat Melihat Tanda Merah di Paha Korban

Baca Juga: Bikin Sang Ayah Geram dengan Tingkahnya, Kali Ini Baim Wong Bikin Paula Tak Henti Nangis Sesenggukan: Kok Kamu Buat Mainan!

Setelah itu jari manis kanan anaknya yang bengkak mulai berkurang.

Sang bidan mengatakan, racun bekas gigitan kutu kucing tersebut tidak bisa terurai

Etik kemudian membawa Samara ke dokter spesialis anak.

Etik disarankan untuk melakukan rontgen dan ultrasonography (USG).

Keterbatasan biaya membuat Etik tak dapat memenuhi permintaan dokter tersebut.

Etik sendiri di rumah tidak bekerja, sedangkan suaminya hanya sebagai seorang kuli bangunan.

Oleh karena itu, Etik membawa anaknya ke rumah sakit umum dengan memakai BPJS.

Beberapa hari tak dapat kamar karena penuh, Etik membawa Samara ke RS Amal Sehat.

Setelah beberapa kali kontrol, bukannya berkurang , bengkaknya malah semakin bertambah besar.

Kemudian Samara dirujuk ke RSUD Dr Moewardi Kota Surakarta.

Baca Juga: Curhatan Tentang Rumah Tangganya, Sule Ngaku: Gue Banyak Belajar dari Anak-anak Soal Kesabaran

Baca Juga: Penyanyi Era 80-an Rama Aiphama Tutup Usia, Sang Adik Rasakan Firasat: Malam Jumat Mimpi Bawa Keranda

Pihak RS mengatakan, seandainya kondisi jari tangannya masih terus bengkak dan warnanya memerah, disarankan untuk diamputasi.

Sebab, jika tidak dilakukan amputasi, kemungkinan bengkak tersebut akan menjalar ke bagian yang lain.

"Sekarang anaknya rawat jalan di rumah. Kadang ada dokter dari Puskesmas datang ke rumah untuk memeriksa kondisi anak saya," jelas dia.

Sejak jari tangannya membengkak, Samara sering menangis, dan demam.

Selain itu, muncul benjolan di alis, dahi, ketiak, bawah telinga, dan pantat Samara.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Gigitan Kutu Kucing Bikin Jari Bocah Asal Sragen Ini Terancam Diamputasi