Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Terkena Sindrom Langka, Orang-orang Ini Disebut Mirip Manusia Serigala, Sering Dapat Ejekan Hingga Lemparan Batu

Rebiyyah Salasah - Rabu, 28 Agustus 2019 | 17:20
Terkena Sindrom Langka, Orang-orang Ini Disebut Mirip Manusia Serigala, Sering Dapat Ejekan Hingga Lemparan Batu
BARCOT

Terkena Sindrom Langka, Orang-orang Ini Disebut Mirip Manusia Serigala, Sering Dapat Ejekan Hingga Lemparan Batu

Baca Juga: Viral Bos Taksi Hina Indonesia Miskin Lantaran Tolak Gojek Masuk Negaranya, Driver Ojol Ancam Kepung Kedubes Malaysia

Ternyata penyebabnya adalah bayi-bayi itu banyak mengonsumsi obat yang terkontaminasi.

Keenam belas bayi itu mengalami kondisi di mana pertumbuhan rambut berlebih di tubuh, setelah mengonsumsi omeprazole untuk refluks asam dan gangguan pencernaan.

Tetapi formula tersebut telah terkontaminasi dengan minoxidil, bahan aktif dalam pengobatan alopecia.

Sumber kesehatan mengatakan kepada El Pais bahwa gejalanya mereda ketika mereka berhenti minum obat.

Pada 11 Juli, Badan Obat dan Produk Kesehatan Spanyol memerintahkan agar satu batch persediaan yang terkena dampak ditarik dari berbasis di Malaga perusahaan farmasi.

Badan pemerintah mengatakan Farma-Química Sur SL Costa del Sol telah mengimpor obat-obatan yang terkena dampak dari India.

Para pejabat pemerintah Spanyol sekarang menyarankan para orang tua untuk mengawasi anak-anak mereka untuk melihat apakah ada gejala sindrom tersebut.

Mereka percaya kontaminasi hanya memengaruhi formula obat anak-anak dan orang dewasa tidak perlu khawatir jika mereka telah menggunakan tablet omeprozole baru-baru ini.

Terkena Sindrom Langka, Orang-orang Ini Disebut Mirip Manusia Serigala, Sering Dapat Ejekan Hingga Lemparan Batu

Terkena Sindrom Langka, Orang-orang Ini Disebut Mirip Manusia Serigala, Sering Dapat Ejekan Hingga Lemparan Batu

Baca Juga: Demi Bisa Jual Rumah, Istri Muda Sekongkol dengan Anak Kandung untuk Habisi Nyawa Suami dan Anak Tiri, Sampai Sewa Pembunuh Bayaran!

Perusahaan farmasi Malaga sejak memutuskan untuk menghentikan produksi, mengimpor dan mendistribusikan produk dari Juli.

Editor : Wiken

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x