WIKEN.ID -Tak sedikit orang yang senang merawat hewan peliharaan.
Bahkan, banyak yang menrawat hewan peliharaan bak anak sendiri, loh!
Banyak anak-anak menyukai hewan peliharaan, terutama jika mereka meminta orang tua untuk mengadopsinya.
Hewan peliharaan dapat menjadi teman bermain untuk anak, yang selalu siap mendengarkan tanpa menghakimi.
Anak-anak juga belajar keterampilan sosial dengan memelihara hewan, salah satunya peduli kepada makhluk ciptaan Tuhan.
MengutipBobo.ID, bagi teman-teman yang memiliki hewan peliharaan, apakah kamu pernah melihat hewan peliharaanmu menunjukkan rasa sayangnya kepadamu?
Biasanya, kita mudah menunjukkan rasa sayang kepada hewan peliharaan.
Baca Juga:Kehidupan Nagita Slavina Bak Sultan, Nasib Kakak Tirinya Bak Bumi dan Langit, Rumahnya Jadi Sorotan
Misalnya dengan memberinya makan, merawatnya, mengajak bermain, mengajaknya berkomunikasi, atau mengelus dan memeluknya.
Hewan memang jarang bisa menunjukkan kasih sayangnya kepada kita. Namun, bukan berarti tidak bisa, teman-teman.
Berikut ini ada kisah menarik tentang seorang perempuan dan anjingnya yang dengan jelas dapat menunjukkan rasa sayangnya.
Nama anjing tersebut adalah Peanut, seekor anak anjing yang dipelihara oleh Kak Malaika Joavisidha.
Pertama kali Kak Malaika memelihara Peanut adalah ketika ia pergi ke perguruan tinggi, sekitar 8 tahun yang lalu.
Kak Malaika bersekolah di luar negeri, yaitu Australia. Sedangkan seluruh keluarga dan Peanut tinggal di Thailand.
Artinya, Kak Malaika harus berada di Australia selama beberapa bulan atau tahun untuk kuliah, sementara keluarganya di Thailand.
Baca Juga:Segudang Manfaat lari Pagi, Sepatu Justru Jadi Pengaruh Besar Bagi Tubuh saat Berlari?
Ia bisa pulang ke Thailand ketika waktu luang dan libur panjang. Biasanya, Kak Malaika tidak pernah pergi lebih dari 4 atau 6 bulan sekaligus.
Sehingga, ia yakin Peanut masih akan mengingat dan memeluknya dengan erat setiap Kak Malaika pulang ke Thailand.
Namun, di tahun 2020, COVID-19 melanda, semua orang harus di rumah saja dan tidak boleh bepergian jauh.
Pada saat itu, Kak Malaika berada di Australia hingga lebih dari 2 tahun, sebelum akhirnya dinyatakan aman untuk pulang ke Thailand.
Dalam perjalanan pulang, Kak Malaika merasa takut jika nanti Peanut sudah tidak ingat lagi kepadanya.
Apalagi, 2 tahun adalah waktu yang sangat lama untuk tidak bertemu secara langsung dengan sahabat anjingnya.
Ketika sampai di bandara, Kak Malaika melihat Peanut diajak untuk menjemputnya di bandara.
Baca Juga:Trik Merawat Hewan Peliharaan Mungil, Kenali Cara Memandikan Hamster yang Benar
Kak Malaika melihat Peanut dari kejauhan, dan Peanut juga membalas tatapannya.
Reaksi pertama yang dilakukan Peanut ketika melihat Kak Malaika adalah menatapnya dan mengibaskan ekornya.
Itu adalah reaksi wajar yang biasanya diberikan anjing ketika menyapa orang asing.
Setelah itu, Kak Malaika mendekatinya dan memanggil namanya. Tidak disangka, Peanut mengenali suara Kak Malaika.
Peanut langsung bersuara seolah ia sedang merasa sangat senang bertemu dengan sahabatnya lagi.
Peanut tidak bisa berhenti memanjat dan memeluk tubuh Kak Malaika sambil terus menciuminya.
Sekarang, Kak Malaika dan Peanut menghabiskan waktu yang selama ini hilang dengan berjalan-jalan dan berpelukan.
Kak Malaika merasa sangat senang, sebab ternyata sahabat anjingnya, Peanut, masih mengingatnya dengan baik meskipun sudah lama berpisah.
Baca Juga:Padahal Sudah Terpisah dengan Badannya, Ikan Ini Sanggup Menghancurkan Kaleng Soda, Kok Bisa?
(*)