WIKEN.ID -Merawat hewan peliharaan memang menyenangkan.
Apalagi jika anda memang penyuka binatang.
Memeliharanya sudah seperti memiliki teman.
Tapi tak jarang, kebersihan hewan itu tidak begitu diperhatikan.
Padahal, disitulah asal mula penyakit yang bisa menginfeksi hewan anda.
Mengutip Bobo.ID, beberapa waktu terkadang kucing kita mengeluarkan air liur yang berlebihan dari mulutnya.
Kalau sudah begini, teman-teman harus lebih waspada karena bisa jadi pertanda ada sesuatu yang tidak beres pada tubuh kucing.
Ini karena, sebenarnya kucing bukanlah jenis hewan yang biasa mengeluarkan banyak air liur.
Memangnya apa penyebab kucing berliur dan cara mengatasinya? Kita cari tahu bersama, yuk!
1. Kesulitan Menelan
Saat kucing peliharaan sedang bermain, kita tidak tahu benda apa saja yang digigit oleh kucing.
Benda kecil seperti benang atau senar juga bisa terjebak di dalam mulut atau membelit lidah kucing, sehingga ia sulit menelan.
Oleh karena itu, coba bantu kucing peliharaan untuk mengeluarkan objek yang tersangkut. Namun jika kesulitan, kita bisa membawanya ke dokter hewan.
Selain itu, kucing bisa saja kesulitan menelan karena ia merasakan rasa tidak di mulutnya.
Misalnya, masih ada sisa obat di lidahnya atau ia memakan sesuatu yang tidak enak, seperti katak atau kadal.
2. Gangguan Kesehatan Mulut dan Gigi Berlubang
Yap, seperti manusia, ternyata kucing juga bisa mengalami gangguan kesehatan mulut dan gigi.
Penumpukan karang gigi bisa menggesek bagian dalam bibir kucing sehingga ia berliur, teman-teman.
Gangguan gigi seperti gigi berlubang, gusi yang bengkak, sariawan, atau bahkan tumor bisa terjadi pada mulut dan gigi kucing.
Untuk memastikannya, teman-teman bisa melakukan pemeriksaan pada kucing ke dokter hewan, ya.
Kalau sudah diperiksa, untuk pencegahan, jangan lupa untuk membersihkan gigi kucing dengan menyikatnya setiap hari.
3. Mengalami Stres
Kucing yang stres atau khawatir bisa menunjukkannya lewat perilaku, misalnya terengah-engah dengan mulut yang terbuka.
Saat mengalami stres, kucing peliharaan kita bisa berliur berlebihan, teman-teman.
Jika sudah begini, kita bisa coba untuk mengajaknya berjalan-jalan di sekitar rumah untuk meredakan stres mereka.
Kalau ingin membawanya ke dokter hewan, kita juga bisa menutupi kandang kucing dengan kain tipis sehingga mereka tidak panik.
4. Heatstroke atau Kepanasan
Heatstroke adalah kondisi yang terjadi saat tubuh kucing terlalu kepanasan akibat berada di dekat area bersuhu tinggi terlalu lama.
Kucing bisa mengalami heatstroke akibat terpapar terlalu banyak cahaya matahari atau kurang air minum.
Kucing yang wajahnya datar seperti kucing persia lebih rentan mengalami kondisi ini dibandingkan jenis kucing lainnya, nih.
Untuk itu, pastikan selalu menyediakan air bersih dan segar dengan cukup. Pastikan juga kucing memiliki tempat yang teduh dan tidak kepanasan.
O iya, kalau teman-teman membawa kucing menggunakan mobil, jangan sampai meninggalkan mereka di dalam mobil yang diparkir, ya.
5. Infeksi Pernapasan Atas
Kucing yang berliur juga bisa menjadi tanda bahwa ia mengalami infeksi pada hidung, tenggorokan, atau sinusnya.
Untuk mencegahnya, jangan sampai kucing stres dan selalu pantau kesehatannya, lebih baik lagi jika kucing rutin divaksin.
6. Penyakit Organ
Seiring bertambahnya usia hewan peliharaan, maka kucing bisa mengalami penyakit organ.
Nah, penyakit organ hati dan ginjal juga bisa menyebabkan kucing berliur berlebihan, teman-teman.
Jika sudah begini, ada baiknya teman-teman langsung membawanya ke dokter hewan untuk pemeriksaan, ya.
7. Makan Tanaman Beracun
Ada beberapa jenis tanaman yang bisa beracun bagi kucing, teman-teman, seperti bunga tulip atau krisan.
Sehingga jangan sampai kucing memakannya dan jadi berliur terus-menerus, ya.
Jika bisa memeriksa tanaman apa saja yang bisa beracun jika termakan oleh kucing supaya lebih hati-hati.
Itulah beberapa penyebab kucing berliur dan cara mengatasinya. Semoga informasi ini bisa menjawab rasa penasaran teman-teman, ya.(*)