WIKEN.ID - Ada beberapa jenis hewan yang bisa dijadikan peliharaan di rumah.
Ikon koi merupakan salah satu jenis ikan hias yang banyak digemari untuk dipelihara.
Ada dua tempat ketika merawat hewan peliharaan ikan koi yaitu di akuarium atau kolam ikan yang luas.
Namun, perlu diperhatikan bagi pemula yang ingin merawat ikan koi dengan baik dan benar.
Perlu kamu ketahui, jika kamu merawat ikan koi dengan tepat kemungkinan akan tumbuh cukup besar hingga usia hidup 30 tahun.
Cara memelihara ikan koi
Dilansir dari Our Marine Species yang dikutip oleh Kompas.com, simak tips memelihara ikan koi dibawah ini:
1. Kualitas air kolam
Air tempat ikan koi hidup harus dijaga dalam kondisi yang optimal dan berkualitas tinggi.
Selain itu, kolam ikan koi harus memiliki sistem filtrasi yang baik dan kandungan oksigen yang tinggi.
Untuk mendapatkan kandungan oksigen tinggi, cobalah pasang air terjun di kolam yang akan ditumbuhi ganggang dan tanaman, yang pada gilirannya menjadi filter alami bagi ikan.
2. Suhu kolam ikan
Ikan koi adalah ikan air dingin. Itu berarti, ikan koi dapat menahan suhu dingin.
Idealnya, suhu kolam harus stabil sepanjang tahun, berkisar antara 18ºC hingga 25ºC.
3. Makanan ikan koi
Memberi makan sangat penting dalam perawatan ikan koi.
Jika suhu kolam stabil, makanan ikan koi dapat bervariasi dan dilengkapi dengan sayuran segar.
Perlu diingat bahwa ikan koi akan memakan semua jenis tanaman hijau, jadi penting untuk menjaga jenis tanaman yang diletakkan di kolam.
Salah satu cara untuk mencegah koi memakan semua tanaman di kolam adalah dengan menanam lentil air yang akan dimakan oleh mereka.
4. Pagar pelindung
Ikan koi dapat melompat keluar dari air. Mereka bisa saja masuk kembali dan tetap aman, tetapi terkadang mereka melompat keluar dari air dan jika dibiarkan tanpa pengawasan, mereka pasti akan mati.
Hal lain yang harus diketahui adalah bahwa pemangsa juga mengintai ikan koi.
Pertimbangkan untuk memasang pagar pelindung atau jaring agar koi tetap aman di dalam kolam.
Makanan ikan koi
Ikan koi biasanya memakan cacing, larva, biji-bijian, alga, serangga, dan krustasea kecil.
Dilansir dari AZ Animals yang dikutip oleh Kompas.com, secara teknis, ikan koi adalah omnivora sehingga mereka bisa makan apa saja yang muat di mulut mereka.
Koi tidak memiliki gigi di mulutnya yang melingkar sehingga sulit bagi mereka untuk menggigit atau merobek.
Sebaliknya, ikan koi memiliki mulut berdaging yang lebih dirancang untuk mengisap makanan.
Koi dikenal sebagai “pengumpan bentik”. Pengumpan bentik hidup di dekat bagian bawah air dan hidup dari apa yang mereka temukan di sana.
Biasanya, ikan koi menyapu dasar sedimen badan air tempat mereka tinggal, mencari makanan apa pun yang dapat mereka temukan.
Sementara kebanyakan ikan koi makan dari dasar lapisan sedimen, domestikasi modern memungkinkan ikam tersebut memakan sisa dan makanan yang mengambang.
Ini membuat pemberian makan ikan menjadi aspek rutin dalam memeliharanya.
Karena mereka tidak memiliki gigi, banyak orang memberi makan pelet makanan koi.
Ini juga merupakan cara yang mudah dan praktis untuk memberi makan ikan koi yang dipelihara.
(*)
Baca Juga: Dengar Lesti Kejora Jadi Korban KDRT Rizky Billar, Rizki DA Akui Kaget: Kok Bisa Sih