Penyakit Ringworm Ternyata Juga Bis Menimpa Anjing, Begini Ciri-ciri dan Cara Pengobatannya

Jumat, 29 Juli 2022 | 07:08
greatpetcare

6 hal yang perlu diperhatikan sebelum mengajak anjingmu jalan-jalan

WIKEN.ID-Salah satu penyakit yang sering dialami oleh anjing adalah penyakit kulit akibat jamur.

penyakit kulit akibat jamur yang kerap dialami anjing atau ringworm ini ternyata juga bisa menular ke manusia.

Ras anjing yang mudah berisiko mengalami Ringworm adalah Yorkshire Terrier.

Berdasarkan istilah dermatofitosis, Ringworm yang juga disebut sebagai kurap, merupakan infeksi jamur pada kulit.

Ringworm ini bisa menyebabkan rambut anjing rontok, tanda kemerahan pada kulit yang gatal, dan kulit menjadi bersisik.

Baik pada anjing maupun kucing, Ringworm termasuk penyakit zoonosis yang bisa menular dan menyebar ke sesama anjing maupun manusia.

Gejala Ringworm pada Anjing

Pada anjing, Ringworm sering terlihat di kulit dengan rambut yang jarang, atau bantalan kakinya.

Namun, teman-teman bisa mengenali beberapa gejalanya dan segera mendapatkan penanganan yang tepat sebelum infeksinya menjadi terlalu parah.

Baca Juga: Bayi Pemiliknya Menangis, Anjing Ini Sigap Berikan Mainan dan Tenangkan, Orang Tua Si Bayi Terkejut

Berikut ini beberapa gejala penyakit Ringworm pada anjing yang mudah diamati manusia.

- Ada tanda rambut rontok di sekitar kepala, telinga, cakar, dan anggota badan.

- Terdapat kulit merah yang bersisik pada bagian tersebut.

- Anjing sering mengalami gatal pada bagian tubuh yang mengalami kulit kemerahan dan rontok.

- Cakar atau kuku anjing tiba-tiba menjadi rapuh hingga mudah patah.

Rambut rontok pada beberapa bagian hingga menunjukkan kebotakan atau daerah yang pitak, merupakan gejala awal dari Ringworm.

Ringworm yang semakin parah sudah menunjukkan gejala dan luka berwarna merah, menonjol, gatal, dan bersisik.

Dari Mana Ringworm Berasal?

Setelah kita mengetahui bahwa penyakit Ringworm pada anjing ini disebabkan oleh jamur, kita menjadi penasaran, dari mana jamur tersebut berasal?

Jamur yang menyebab Ringworm pada anjing ini sering ditemukan di tanah, permukaan benda, atau dari hewan lain yang terinfeksi.

Biasanya, jika kulit sedang dalam kondisi sehat, penyakit Ringworm tidak mudah menular.

Baca Juga: Bayi Pemiliknya Menangis, Anjing Ini Sigap Berikan Mainan dan Tenangkan, Orang Tua Si Bayi Terkejut

Sebaliknya, jika kulit sedang rentan terkena jamur, misalnya karena tergores atau meradang, maka jamur penyebab Ringworm bisa menginfeksi kulit anjing.

Anak anjing lebih rentan mengalami Ringworm karena sistem kekebalannya belum sekuat anjing dewasa.

Bagaimana Cara Mengobati Ringworm?

Ringworm sebenarnya bisa sembuh dengan sendirinya, terutama pada anjing yang mempunyai sistem kekebalan tubuh yang baik.

Namun, pengobatan dari dokter hewan bisa mencegah penularan jamur ke sesama anjing dan manusia.

Ketika anjing mendapatkan pengobatan dari dokter untuk mengatasi Ringworm, maka biasanya pengobatan akan dilakukan secara rutin.

Hal ini bertujuan untuk menentukan apakah pengobatan tersebut telah berhasil.

Sebab, jika kita menghentikan pengobatan sebelum dokter hewan memberikan izin untuk selesai, maka bisa jadi infeksi Ringworm akan kambuh. (*)

Baca Juga: Tak Mau Makan Usai Kehilangan Anak-anaknya, Induk Kucing Ini Putuskan untuk Adopsi 3 Anak Anjing

Tag

Editor : Agnes