Alat Kelaminnya Nyaris Putus, Pria Ini Lolos dari Gigitan Ular Piton Berkat Hal Sepele saat di Kamar Mandi

Kamis, 09 Juni 2022 | 13:32
Bangpakong News

Atthaporn Boonmakchuay, pria yang kemaluannya digigit ular piton saat sedang asyik BAB

WIKEN.ID -Ular piton merupakan ular yang ukuran tubuhnya lebih besar dari jenis ular lain.

Piton juga disebut sebagai ular sanca, yang termasuk ke dalam famili Pythonidae.

Ular piton paling terkenal yaitu piton burma.

Ular ini dijuluki sebagai salah satu ular terbesar di dunia.

Piton Burma diketahui memiliki panjang tubuh hingga 7 meter, dan berat hingga 90 kilogram.

Piton Burma lebih banyak ditemukan di wilayah Asia Tenggara dan beberapa wilayah Indonesia.

Ular ini pun dikenal tak memiliki bisa.

Meski dikenal tak memiliki bisa, namun mampu mengalahkan lawannya dengan melilitkan tubuh.

Meski demikian, nasib malang harus dialami oleh seorang pria bernama Atthaporn karena digigit ular Piton di bagian kemaluannya.

Baca Juga: Ramalan Nagita Slavina Hari Ini: Kehidupan Asmara Aquarius Waktunya Nikmati Hubungan yang Baik, Pertahankan Iklim Positif

Dari sekian banyak kasus penyerangan ular terhadap manusia, rasanya insiden yang satu ini bisa membuat merinding.

Kemaluan digigit ular piton

Mengutip Sajian Sedap, pada tahun 2016 lalu, pria asal Thailand bernama Atthaporn Boonmakchuay (40) hendak memulai kegiatannya seperti biasa.

Pagi itu, ia pergi ke kamar mandi di rumahnya di Chachoengsao, timur ibukota Bangkok untuk buang air besar.

Dikutip dari Tribun Jabar, saat sedang jongkok, tiba-tiba muncul seekor ular piton sepanjang 3,5 meter dari lubang toilet.

Ular Piton tersebut langsung menggigit kemaluan Atthaporn Boonmakchuay.

Setelah merasakan gigitan, Atthaporn Boonmakchuay berusaha mati-matian membebaskan diri.

Seperti dilaporkan Daily Mail, Atthaporn meraih bagian kepala ular tersebut dan mencoba melepaskan gigitan.

Baca Juga: Ngaku Sampai Ingin Bunuh Diri, Nasib Artis Cantik Ini Kini Bak Bumi dan Langit Usai Nikah 3 Kali

Saat itu, rahang ular piton terlihat mengigit bagian ujung kemaluan Atthaporn.

Atthaporn diketahui sempat berteriak meminta tolong kepada istrinya.

Sebelum jatuh pingsan, Atthaporn berhasil mengikat kepala ular dan diikatkan pada pintu kamar mandi.

Ia kemudian dibawa ke rumah sakit setempat untuk mendapatkan perawatan setelah kehabisan banyak darah dalam insiden mengerikan tersebut.

Kondisinya berangsur pulih seiring perawatan di rumah sakit.

Dalam video yang beredar, terlihat petugas keamanan mengeluarkan piton tersebut dari lubang toilet.

Baca Juga: Irfan Hakim dan Kru Pingsan hingga Dilarikan Ke Rumah Sakit, Ternyata Konsumsi Makanan Hitam Ini Jadi Biang Kerok

Berdasarkan laporan, ular piton itu masuk lewat pipa rumah sebelum akhirnya muncul di toilet.

Reptil tersebut kemudian dibebaskan kembali ke alam liar, menurut laporan Bangpakong News.

Sering terjadi

Insiden serupa juga pernah dialami warga Thailand lainnya, Terdsak Kaewpangpan.

Ular sepanjang tiga meter muncul dari toilet kantor dalam rumahnya di Bangkok, Lat Phrao, lalu menggigit bagian penisnya.

thairath.co.th
thairath.co.th

Petugas mengeluarkan ular piton dari lubang toilet

Terdsak membagikan momen mengerikan ketika taring-taring hewan itu itu menyerang bagian sensitifnya, saat sedang buang air besar di pagi hari.

“Saat itu saya hendak bergerak dari toilet, lalu saya merasakan gigitan. Saya langsung tahu itu adalah ular. Saya berdiri, meremas kepala piton dan memelintirnya. Saya melihat darah ada di mana-mana,” ujarnya dalam cuplikan wawancara TV Amarin.

Terdesak meminta bantuan tetangganya yang kemudian datang membantunya.

Mereka membawa Terdsak ke rumah sakit.

Sementara petugas kontrol hewan dipanggil untuk menangkap ular di dalam toilet.

Baca Juga: Jadi Kunci Cantik Istri Irwan Mussry, Maia Estianty Ngaku Kecanduan Lakukan Ritual Menyakitkan, Sambil Zikir?

Di rumah sakit, pria berusia 45 tahun itu menerima 15 jahitan dari ujung penis sampai ke skrotumnya.

Dikutip GridHot.ID dari Wikipedia, ular Piton atau Sanca Kembang biasanya menyebar di hutan-hutan Asia Tenggara.

Mulai dari Kep. Nikobar, Burma hingga ke Indochina; ke selatan melewati Semenanjung Malaya hingga ke Sumatera, Kalimantan, Jawa, Nusa Tenggara (hingga Timor), Sulawesi; dan ke utara hingga Filipina.

Ular ini bergantung pada ketersediaan air, sehingga kerap ditemui tidak jauh dari badan air seperti sungai, kolam dan rawa.

Makanan utamanya adalah mamalia kecil, burung dan reptilia lain seperti biawak.

Ular yang berukuran kecil biasanya memangsa kodok, kadal dan ikan.

Sedang ular-ular yang berukuran besar dilaporkan memangsa anjing, monyet, babi hutan, rusa, bahkan tak jarang manusia seperti beberapa kasus di Indonesia.

Tampaknya mesti waspada jika rumah berdekatan dengan wilayah ular, terutama bagian kamar mandi.(*)

Baca Juga: Usia Nyaris 40 Tahun, Gairah Cinta Luna Maya Kian Terkikis Hingga Tak Tersisa, Ogah Jatuh Cinta Lagi, Kenapa Sih?

Editor : Amel

Sumber : Sajian Sedap