WIKEN.ID -Nama Tri Suaka dan Zinidin Zidan belakangan ini viral di jagad media sosial buntut video parodinya yang dinilai menghina Andika Kangen Band.
Baik Tri Suaka maupun Zinidin Zidan telah meminta maaf, dan sama-sama mengaku tak ada niatan mengolok-olok Andika Kangen Band.
Gegara hal tersebut, membuat banyak jadwal manggung Tri Suaka dan Zinidin Zidan dibatalkan.
Ikut menanggapi pembatalan jadwal manggung itu, Andika Mahesa mengaku prihatin.
Disisi lain, Andika menilai yang dialami Tri Suaka dan Zidan sebagai sebuah konsekuensi.
"Setiap akibat pasti ada sebab. Itu bukan kemauan kita, bukan gue yang cekal, enggak," kata Andika dikutip dari YouTube Uya Kuya tv.
"Itu adalah dari pihak EO-nya, mungkin takut atau gimana, kita enggak tahu pemikiran mereka seperti apa," lanjutnya.
Hanya saja sebagai pihak luar yang tidak tahu alasan pencekalan Tri Suaka dan Zinidin Zidan, Andika menyayangkan hal tersebut.
"Menyayangkan sih. Menyayangkan kariernya Tri," ujar Andika.
"Gue ini kerja di entertainment sebagai band, panggung yang udah kita ciptakan, kita impikan, tiba-tiba enggak jadi, itu pasti kecewa," sambungnya.
Meskipun kemarin video Tri Suaka dan Zinidin Zidan dianggap telah menghina dirinya, Andika mengaku tidak ada keinginannya untuk mencekal kedua penyanyi itu.
"Tapi yang jelas gue enggah pernah nyekal-nyekal dia, gue ikhlas aja apa yang mereka bicarain diluar sana," ucap Andika.
"Gue enggak pernah, dia dicekal gue seneng, enggak," lanjutnya.
Zinidin Zidan dan Tri Suaka ramai dibicarakan sejak potongan video mereka saat sedang live di TikTok sekitar 4 bulan lalu viral.
Dalam video tersebut, Zidan dan Tri Suaka yang sedang menyanyikan lagu "Selingkuh" dan "Penantian yang Tertunda", dianggap telah menghina Andika Kangen band.
Andika sendiri telah memaafkan keduanya dan menganggap itu sebagai cara Tuhan menegur Zidan dan Tri Suaka untuk berubah menjadi lebih baik.
"Setiap manusia itu tempatnya salah, jadi gue berpikir memaklumi, tapi semoga ini jadi pelajaran buat mereka, mungkin mereka punya salah sama orang, mereka ngerasa enggak bersalah, mungkin negurnya lewat gue," kata Andika.
"Saya berpikirnya Allah sayang sama mereka, berubah lah mereka," lanjutnya. (*)