WIKEN.ID - Longweekend biasanya beberapa orang merencanakan jalan-jalan, namun saat bulan puasa niat bepergian jadi terurungkan.
Seharusnya puasa tidak menjadi penghalang bagi siapa saja yang ingin bepergian.
Pada dasarnya memang melakukan perjalanan atau traveling saat sedang puasa menyebabkan kelelahan dan menguras tenaga dibandingkan hari-hari biasa.
Namun, bisa jadi perjalanan akan berdampak sebaliknya.
Ketika kamu mengunjungi tempat-tempat baru, momen menunggu waktu buka puasa menjadi lebih menyenangkan dan tidak terasa.
Jika kamu ingin tetap menikmati bepergian dan tetap aktif saat puasa, dilansir dari Kompas.com simak tips traveling aman saat puasa di bawah ini:
1. Memilih destinasi yang tepat
Salah satu hal terpenting sebelum mulai melakukan perjalanan adalah dengan menentukan tempat yang ingin dituju.
Sebaiknya, saat berpuasa, kamu memilih destinasi dengan cuaca yang sejuk agar tidak mudah lelah dan haus.
Misalnya, destinasi dengan pemandangan hijau yang menyejukkan ataupun air terjun yang menyegarkan.
2. Pilih hari dengan cuaca yang baik
Sebaiknya hal terpenting sebelum melakukan perjalanan adalah mengecek suhu dan perkiraan cuaca pada hari keberangkatan melalui situs web.
Disarankan untuk memilih hari dengan cuaca yang cerah berawan agar tidak terlalu panas saat melakukan perjalanan.
Tak hanya menyesuaikan cuaca agar lebih nyaman di perjalanan, mengecek suhu cuaca dapat membantumu menyiapkan perlengkapan yang tepat untuk dibawa.
Misalnya payung dan kacamata hitam jika sedang panas, atau juga jas hujan jika turun hujan.
3. Membuat daftar perjalanan
Tidak kalah penting, kamu disarankan membuat daftar perjalanan yang berisi waktu dan destinasi yang akan dikunjungi.
Lebih baik lagi jika mengetahui akan datang ke destinasi wisata tersebut pukul berapa dan pulang pada pukul berapa.
Hal ini bertujuan agar sebelum waktu berbuka puasa, kamu sudah sampai di restoran atau tempat makan yang ingin dikunjungi untuk berbuka.
4. Menyiapkan anggaran dana
Tentu ssebelum merencanakan perjalanan jauh, kamu perlu menyiapkan anggaran dana terlebih dahulu.
Hal tersebut sangatlah penting supaya kamu tidak boros dan menghabiskan biaya berlebihan.
Pastikan menghitung anggaran dananya dimulai dari kebutuhan kecil hingga besar.
5. Jangan lupa sahur
Sebelum melakukan perjalanan, kamu dianjurkan untuk sahur terlebih dahulu demi mengisi tenaga.
Apalagi, dengan makan makanan yang bergizi dan tepat kalori saat sahur, nutrisimu selama melakukan perjalanan akan tetap terpenuhi.
6. Bawa minuman atau makanan ringan untuk jaga-jaga
Meski sudah menyiapkan daftar perjalanan dan estimasi waktu sebelumnya, tidak ada salahnya membawa perbekalan yang cukup.
Misalnya nanti kamu masih di perjalanan dan ternyata waktu berbuka sudah tiba, minuman dan makanan ringan ini bisa menjadi alternatif berbuka puasa sementara.
Kami bisa membawa bekal air putih secukupnya dan makanan ringan seperti roti atau biskuit, yang mudah dibawa dan dimasukkan ke dalam tas.
7. Membawa perlengkapan ibadah pribadi
Agar ibadah dan perjalanan seimbang, sebaiknya kamu membawa perlengkapan ibadah sendiri.
Hal ini akan mempermudah dirimu untuk beribadah di mana pun tempat atau destinasi yang sedang dikunjungi.
Pasalnya, tidak semua tempat menyediakan fasilitas beribadah yang lengkap dan nyaman.
Apalagi, pandemi masih terjadi dan kita sebaiknya meminimalisir kontak maupun penggunaan barang-barang yang sama dengan orang lain.
(*)
Baca Juga: Olahraga Tetap Bisa Dilakukan Selama Puasa, Simak 5 Jenis Olahraga yang Cocok