WIKEN.ID-Ketika kucing baru melahirkan, banyak yang menyebut bahwa kita tak boleh asal memegang anak-anak mereka yang baru lahir.
Sekilas memang terdengar aneh dengan larangan tersebut.
Salah satunya lantaran anak kucing yang baru lahir terlihat lucu dan menggemaskan.
Namun nyatanya anak kucing yang baru lahir memang lebih baik dibiarkan bersama induknya dan kita tak boleh menyentuhnya.
Sebagaimana diberitakan KOMPAS.com pada Sabtu (19/3/2022), manusia tidak boleh menyentuh anak kucing yang baru lahir karena bisa berdampak buruk bagi bayi kucing itu.
Setelah melahirkan, induk kucing akan menjilati bayinya untuk memberi aroma atau bau yang khas pada tubuh anak-anaknya.
Jika bayi kucing terlalu sering dipegang oleh manusia, aroma yang menempel pada anak kucing akan berubah menjadi bau manusia, bukan bau induknya.
Induk kucing pun dapat enggan menyusui bayinya yang baru lahir itu karena aroma yang menempel pada tubuh anaknya bukan lagi baunya.
Jika hal itu terjadi, bayi kucing yang baru lahir itu terancam kesehatan bahkan nyawanya akibat kekurangan makanan dan nutrisi.
Selain itu, sentuhan tangan manusia juga bisa membawa banyak virus dan bakteri yang membuat anak kucing terserang penyakit.
Bayi kucing masih sangat rentan, sehingga perlu dipastikan bahwa semua yang berada di sekelilingnya bersih dan aman.
Gunakan sarung tangan jika terpaksa memegang anak kucing yang baru lahir karena ingin memindahkannya ke tempat yang lebih bersih dan aman.
Usap buku induknya terlebih dahulu sebelum menyentuh bayi kucing yang baru lahir agar aroma induknya tetap terjaga pada tubuh anaknya.
Dengan begitu, bau manusia akan tersamarkan dan bayi kucing tidak kehilangan aroma dari induknya.
Selain itu, pastikan juga tidak menyentuh atau memegang bayi kucing yang baru lahir dalam waktu yang lama.(*)