WIKEN.ID -Banyak kucing takut air. kucing menghindar dari percikan air atau berulah saat hendak dimandikan karena tidak ingin bulunya basah.
Lalu mengapa kucing rata-rata takut air?
Menurut beberapa penelitian, ada beberapa jenis kucing tertentu yang tidak takut air.
Dikutip dari Kompas.com, menurut seorang dokter hewan dari Bideawee, Eve Elektra Cohen, DVM memiliki teori, bahwa kucing memiliki bulu yang tebal, sehingga ketika bulunya basah kucing merasa kedinginan dan tidak nyaman.
Selain itu, bulu kucing juga membutuhkan waktu yang cukup lama untuk mengering sendiri.
"Aspek ketidaknyamanan lainnya, kucing takut tidak dapat menyeimbangkan tubuhnya di dalam air dan merasa kehilangan kendali," tambahnya.
Kucing menghabiskan sekitar 30-50 persen dari harinya untuk menjilati dan merapikan bulu.
Jadi selain wadah airnya, kucing tidak ingin terpapar air yang lebih besar.
Dokter hewan dari Tomlyn Veterinary Science, Jennifer Kasten, DVM mengatakan, reaksi awal kucing saat terkena air adalah ketakutan.
Kucing juga dapat mengangkat hidungnya saat mencium bau yang dideteksi oleh indra penciuman dari bahan kimia dalam air keran.
Kendati demikian, beberapa kucing dapat terpesona oleh keran yang mengalir atau bahkan minum dari air keran yang mengalir.
Daya tariknya mungkin lebih tentang permainan pergerakan air, kebisingan yang dibuatnya, dan cahaya yang memantulkannya," kata Dr. Cohen.
Pakar hewan yang lain berpikir kucing berevolusi dan lebih memilih air keran yang bersih, serta aman daripada air yang menggenang di luar rumah.
Beberapa ras kucing tidak membenci air Beberapa ras kucing seperti Maine coon, Bengal, Abyssinian, atau Turkish Van tidak membenci air karena memiliki tekstur berbeda pada bulunya yang lebih tahan terhadap air.
Sehingga, kucing-kucing tersebut tidak mengalami ketidaknyamanan dan benar-benar menikmati air, bahkan dikenal suka berenang.
Jika kamu memiliki anak kucing, belum terlambat untuk membantunya merasa lebih nyaman di sekitar air.
Ini mungkin berguna apabila kamu harus memandikan kucing yang sakit karena menderita artritis dan tidak dapat merawat dirinya sendiri dengan benar.
"Untuk anak kucing, waktu yang paling tepat untuk belajar dalam hidup adalah antara tiga hingga 16 minggu kehidupan," ujar Dr Kasten.
"Itu adalah waktu yang ideal bagi induk hewan peliharaan untuk memaparkan anak kucing ke air menggunakan camilan atau mainan sebagai penguatan positif," lanjut dia.
Sementara itu, kucing yang lebih tua juga dapat dikondisikan untuk mentolerir atau menikmati air, tetapi prosesnya mungkin sedikit lebih lambat dari anak kucing. (*)