2 Tahun Gary Iskak Pendam Penyakit Berbahaya Ini, Begini Cara Ampuh Mencegahnya, Hindari Silet, Pisau Cukur Hingga Sikat Gigi!
WIKEN.ID -Gary Iskak ternyata sudah menahan sakit yang dirasakannya selama dua tahun.
Hal tersebut disampaikan dalam jumpa pers yang videonya diunggah di YouTube beepdo, Sabtu (3/7/2021).
Aktor Gary Iskak diketahui sempat mendapatkan perawatan di rumah sakit beberapa waktu lalu.
Namun kini ia telah diperbolehkan pulang ke rumah dan menjalani rawat jalan.
Ketika dimintai keterangan, Richa Novisha menerangkan sang suami harus benar-benar istirahat.
"Iya memang harus bedrest banget," ucap Richa.
Gary Iskak turut menambahkan, diminta oleh dokter untuk istirahat terlebih dahulu dari rutinitas syuting.
"Bukannya nggak mau ngambil, memang jangan dulu kalau bisa kata dokter."
"Takutnya kalau sampai iya malah ke dokter lagi," bebernya.
Lantas Gary Iskak menerangkan sudah merasakan penyakit Hepatitis tipe C selama bertahun-tahun.
Belajar dari Gary Iskak, ini yang wajib dilakukan untuk mencegahnya!
Mengutip Grid.ID yang dilansirdari TribunJogja.com, hepatitis C adalah salah satu virus hepatitis yang paling berbahaya.
Perlu diketahui bahwa setiap kasus hepatitis C dimulai dari infeksi akut yang kemudian berkembang menjadi infeksi kronis.
Sebagian besar orang yang terinfeksi hepatitis C memang tidak memperlihatkan gejala karena gejalanya baru dimulai beberapa minggu atau bulan setelah terpapar.
Umumnya, gejala hepatitis C di antaranya adalah demam, kelelahan, mual, muntah, urin berwarna gelap, buang air besar berwarna tanah liat, nyeri sendi, serta kulit atau mata kuning.
Namun, pada infeksi hepatitis C kronis biasanya tidak memiliki gejala sampai menyebabkan sirosis atau kerusakan hati lainnya.
Pada kasus ini, virus hepatitis C sudah menyerang hati selama bertahun-tahun hingga menyebabkan kerusakan hati hingga kematian.
Oleh karena itu, penting untuk selalu melakukan tindakan pencegahan untuk menghindari hepatitis C.
Sebenarnya, hepatitis C adalah patogen yang ditularkan melalui darah, sehingga kamu perlu membatasi kemungkinan terpapar dengan menerapkan gaya hidup berikut ini.
- Hindari berbagi barang yang dapat meningkatkan risiko penularan.
Di antaranya adalah jarum, silet atau pisau cukur, gunting kuku, dan sikat gigi.
Selain itu, hindari membuat tattoo atau tindik di sembarang tempat yang tidak berlisensi.
- Hepatitis C biasanya tidak ditularkan melalui hubungan seksual, namun tidak menutup kemungkinan terhadap beberapa praktik seksual tertentu yang melibatkan kontak darah
Untuk itu, batasi paparan dengan mempraktikkan seks yang aman menggunakan kondom ataupun metode penghalang lainnya. (*)