Dicap Pelakor Bertahun-tahun, Tangis Mulan Jameela Pecah saat Dapatkan Hujatan Membabi Buta Hingga Orang Tuanya Didoakan Masuk Neraka
WIKEN.ID -Kehidupan Mulan Jameela nampaknya tak pernah sepi dari sorotan publik.
Bagaimana tidak, kegitan yang dilakukan Mulan Jameela memang selalu menarik untuk diperbincangkan.
Apalagi usai Mulan Jameela menikah dengan pentolan grup band Dewa 19.
Ya, Mulan Jameela dikabarkan sebagai orang ketiga dalam rumah tangga Ahmad Dhani dan Maia Estianty.
Setelah kejadian itu, kehidupan Mulan pun diwarnai oleh hujatan dari para haters.
Banyak warganet yang menyebut Mulan adalah pelakor merebut Dhani dari Maia.
Bahkan, ada ucapan-ucapan haters yang bahkan sangking parahnya sampai tak bisa dilupakan oleh Mulan Jameela.
Hal tersebut Mulan ungkapkan ketika menjadi tamu di konten A Deep Conversation di kanal Youtube Deddy Corbuzier (14/12/2015).
Semenjak skandal dugaan perselingkuhan itu mencuat, bahkan ibunda Mulan Jameela sampai ikut-ikut dihujat dan dihina oleh haters.
"Mama kamu termasuk yang dihina juga?" tanya Deddy Corbuzier.
"Oh iya, termasuk mama saya," jawab Mulan membenarkan.
Mulan menceritakan jika ibundanya sampai disebut sebagai pelacur oleh para hatersnya.
"Contohnya?" tanya Deddy lagi.
"Ya gitulah, nggak jauh-jauh (ibu Mulan) dibilang pelacur," ucap Mulan membeberkan.
Yang lebih parahnya lagi, ada haters yang sampai menyebut kedua orang tua Mulan bahkan disebut masuk neraka lantaran kelakuan anaknya.
Baca Juga: Ramalan Wiken Zodiak Nagita Slavina Hari Ini: Dapat Predikat Istri Tersabar, Tidak akan Sendirian?
Saat menceritakan hal tersebut, Mulan sampai banjir tak kuasa menahan air matanya.
"Sampai dibilang katanya ayah saya dan mama saya sudah di neraka sekarang gara-gara kelakuan saya," ujar Mulan Jameela.
"Ya pasti sedih lah, terlalu banyak lah mas (hujatan)," pungkasnya sambil mengeluarkan air mata.
Artikel ini pernah tayang di Grid Hits dengan judulDicap Perebut Ahmad Dhani dari Maia Estianty, Mulan Jameela Tak Kuasa Bendung Air Mata Saat Orangtuanya Disebut Sudah Masuk Neraka karena Ulahnya: 'Sedih...'