Gading Martin Kaget Dengar Cerita Ariel Tatum Pernah Mendapat Perlakuan Tak Mengenakan hingga Ancaman Pembunuhan
WIKEN.ID -Baru-baru ini Gading menjadi sorotan karena kepergok mesra dengan Ariel Tatum.
Sontak hal ini memunculkan spekulasi bahwa Gading dan Ariel Tatum tengah berkencan.
Terlebih para rekan artis di kolom komentar postingan Gading mengklaim sudah lama menyimpan rahasia tersebut.
Terlepas dari kabar tersebut, Ariel Tatum mengungkap masa lalunya yang kelam saat menjadi bintang tamu di kanal YouTube KUY Entertainment, belum lama ini.
Pengakuannya itu membuat kaget Gading Marten dan Boris Bokir yang kala itu menjadi pemandu acara.
Awalnya Gading menanyakan kepada Arial apakah dirinya pernah dibully, kemudian pertanyaan itu kembali dipertegas oleh Boris.
"Even Ariel Tatum dibully?" tanya Gading Marten
"Dibully apa kamu Ariel?" timpal Boris.
"Yang gara-gara merokok ya? Lu posting ngerokok itu ya?" sela Uus.
"Kalau itu aku nggak tahu. Kalau misalnya pengalaman pertama aku bullying itu waktu aku umur 14-15 tahun," jawab Ariel Tatum.
Rupanya Ariel Tatum dibully lantaran pernah berpacaran dengan seorang artis pria yang saat itu menjadi idola remaja.
Bahkan tak hanya dibully, Ariel mengaku sampai mendapatkan ancaman pembunuhan.
"Aku pacaran sama adalah seseorang ini yang emang pada saat itu jadi idola remaja.
Jadi itu aku dibully, habis itu aku dekat sama cowok lagi, dibully lagi.
Itu ekstrem banget sampai ada death threats (ancaman pembunuhan) gitu," beber Ariel.
Tak hanya itu, beberapa tahun lalu Ariel juga mengaku pernah dibully habis-habisan oleh netizen.
Ia dibully mirip sapi lantaran badannya yang lebih berisi.
"Akhir-akhir ini tuh bahkan juga masih.
Waktu itu beberapa tahun lalu, aku lagi berisi banget, terus dikatain lah aku kayak sapi," ungkap Ariel.
Kendati begitu, Ariel mengaku tak pernah ambil pusing dengan hal tersebut, lantaran selalu berpegang teguh dengan prinsip yang diajarkan oleh sang ibu sejak kecil.
"Kalau aku kebetulan, Alhamdulillah dari aku kecil aku punya mental diajarin sama mama aku kayak kita punya tangan cuma dua, nggak bisa dipakai untuk nutupin mulut semua orang di dunia yang mau berkata buruk tentang kita.
Kita cuma punya dua, ya dipakai buat tutupin kuping kita sendiri aja gitu," tutur Ariel.
"Jadi memang dari dulu aku terbentuk untuk nggak mikirin orang ngomong apa, tapi lebih ke refleksi diri kembali.
Kalau misalnya sampai omongan orang itu bikin aku sedih berarti kan memang ada sesuatu di dalam diri aku yang perlu diperbaiki," katanya lagi.
Ariel juga mengaku jadi lebih mencintai diri sendiri.
Baginya, ia selalu berusaha untuk tak menggubris komentar miring terkait dirinya.
"Karena waktu itu aku ngerasa nyaman dengan diri aku dan punya self love yang cukup," ujarnya.
"Ya udah kalau mereka mau ngomong kayak gitu aku nggak apa-apa kan yang penting aku happy sama diri aku sendiri," pungkas Ariel.(*)
Baca Juga: Dewi Perssik Terciduk Tengah Tidur di Pangkuan Aldi Taher, Salsabillih Meradang: Hargai Aku Kak!