Jangan Langsung Tes PCR, Ternyata Setelah Isolasi Mandiri Nggak Perlu Lakukan Swab Lho, Cuma Perlu Lakukan Hal Ini!
WIKEN.ID -Belakangan ini covid-19 di Indonesia terus mengganas.
Setiap hari, kasus penambahan pasien terpapar virus corona pun semakin meningkat.
Hal ini membuat banyak rumah sakit rujukan covid-19 penuh.
Alhasil tak sedikit masyarakat yang terpaksa harus isolasi mandiri di rumahnya masing-masing.
Menurut WHO, seseorang yang terkonfirmasi positif bebas gejala dan kondisinya baik sembilan hari setelah munculnya gejala pertama, diwajibkan isoman selama 10 hari ditambah tiga hari.
Namun, selanjutnya yang menjadi pertanyaan banyak orang adalah tentang tes PCR setelah isolasi mandiri.
Ya, apabila sudah melewati isolasi mandiri apakah harus langsung melakukan tes PCR?
Supaya nggak bingung, yuk simak penjelasan para ahli berikut.
Melansir dari Kompas.com, Dr. dr. Erlina Burhan, M.Sc SpP(K), Dokter Spesialis Paru dari Divisi Infeksi Departemen Pulmonologi dari Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, mengatakan bahwa tes swab PCR tidak perlu dilakukan setelah isolasi mandiri.
Akan tetapi, hal itu tentunya hanya berlaku bagi pasien Covid-19 tanpa gejala atau bergejala ringan.
"Pemeriksaan PCR di akhir isoman tidak perlu dilakukan kalau Anda tanpa gejala atau gejala ringan," jelasnya.
Menurutnya, yang terpenting adalah pasien Covid-19 harus melaksanakan isolasi mandiri hingga selesai.
Selain itu, selama masa isolasi mandiri tersebut, pasien Covid-19 juga dilarang keluar rumah dan melakukan kontak erat dengan siapapun.
Maka dari itu, anggota keluarga lain diharapkan bisa membantu untuk memenuhi kebutuhan dasar pasien, seperti makanan, kebersihan, dan obat-obatan.
Meski berdiam diri di rumah, pasien Covid-19 juga dianjurkan untuk tetap melakukan konsultasi secara online atau melalui telepon dengan dokter.
Hal itu dilakukan agar kondisi pasien Covid-19 yang menjalani perawatan di rumah tetap bisa dipantau oleh tenaga ahli. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tes Swab Setelah Isolasi Mandiri, Haruskah?".