Amanda Manopo Mendadak Pamit dari Sosial Media, Kata Pakar Sebut Ada 3 Kemungkinan
WIKEN.ID -Tak dipungkiri lagi jika Amanda Manopo belakangan ini menjadi aktris yang paling digandrungi.
Perannya sebagai Andin di sinetron Ikatan Cinta lah yang mengantarkan kesuksesannya.
Namun baru-baru ini Amanda Manopo mendadak menggegerkan publik lewat pernyataannya di Twitter.
Pemeran Andin di sinetron Ikatan Cinta ini ternyata telah menghapus aplikasi Instagram dari smartphone-nya.
Hal itu ia ungkap melalui akun Twitter pribadinya @amandamanopo.
Kendati demikian, belum diketahui secara pasti apa penyebabnya lawan main Arya Saloka ini menghapus Instagram.
"Goodbye Instagram, saya sudah menghapus aplikasi itu, sampai bertemu kembali," tulisnya (9/6/2021).
Unggahan Amanda tersebut membuat netizen heboh dan mempertanyakan alasan aktris 21 tahun itu tak lagi memakai media sosial.
Melihat kejadian ini, para pakar pun turut menyoroti tindakan Amanda Manopo yang mendadak pamit dari Twitter dan Instagram.
Para pakar ini menyebutkan setidaknya ada tiga kemungkinan yang mendasari aksi lawan main Arya Saloka ini.
Dikutip dari kanal YouTube Cumicumi, Jumat (11/6/2021), pakar Sosmed melihat kemungkinan-kemungkinan yang bisa terjadi.
Dalam cuitannya Amanda Manopo mengatakan akan menghapus aplikasi Instagram miliknya.
'Goodbye instagram, saya sudah menghapus aplikasi itu sampai bertemu kembali,' demikian cuitan yang ditulis Amanda Manopo.
Cuitan tersebut tak ayal langsung membuat para penggemar bersedih.
Bahkan yang lebih mengejutkan lagi, ia rupanya juga berpamitan dari Twitter.
'Sudah cukup main Twitternya. Selamat tinggal Twitter, sampai berjumpa lagi,' tulis Amanda Manopo di hari yang sama dan tulisan tersebut sekaligus jadi cuitan terakhirnya di Twitter.
Pakar Sosmed Ardi Sutedja mengatakan ada banyak kemungkinan yang menyebabkan seseorang berhenti menggunakan media sosial miliknya.
Dalam kasus Amanda Manopo, ia melihat tiga kemungkinan.
"Pertama mungkin ada titik jenuh, kedua atau ini bagian dari skenario dari seni perannya.
Skenario misalnya tunggu tanggal main berikutnya," katanya.
Selain itu bisa jadi ada hal lain yang berasal dari warganet.
"Penyebab lain mungkin ada hujatan dari netizen.
Sehingga kok ga ada ya kreativitas seni peran yang lebih baik," katanya.
Sementara itu Psikolog Tika Bisono mengatakan hal serupa.
Ia mengatakan banyak hal yang bisa menjadi pemicu seseorang berhenti menggunakan media sosial.
"Menurut saya itu hak yang bersangkutan untuk cuti dulu, berhenti dulu. Kalau perlu memang berkonsultasi dengan psikolog atau dengan orang yang dia percaya lakukan lah itu," katanya.
Ia juga menyarankan untuk cuti dan liburan untuk sesaat.
"Atau need a break untuk liburan. Pergi aja dulu kerjaannya tinggalin aja dulu. Cuti dan setiap orang butuh cuti," katanya.
Menurutnya hal ini diperlukan agar seseorang bisa istirahat sehingga nantinya bisa kembali dengan suasana yang lebih fresh lagi.
"Buat saya baik-baik saja kok kalau suatu saat pengin break dulu freeze dulu itu baik-baik saja. Nantinya dia akan kembali dengan situasi yang lebih segar dan lebih fresh lagi," pungkasnya.(*)