Kisahkan pengalaman mencekam 3 hari di Palestina, Via Vallen sebut ingin membagikan Al Quran seperti mengedarkan barang haram dan suara tembakan dimana-mana
WIKEN.ID-Konflik yang terjadi antara Palestina dan Israel memicu perhatian dunia.
Di Indonesia sendiri, dukungan dan doa terus diberikan untuk warga Palestina yang terus menerus digempur tentara Israel.
Salah satu dukungan dibagikan oleh pedangdut Via Vallen.
Tidak hanya mendukung dan mendoakan warga Palestina, ia juga turut memberikan pengalamannya ketika beberapa hari berada di Palestina.
Pengalaman mencekam itu ia ungkapkan lewat akun Instagram pribadinya pada Rabu (12/5/2021).
Baca Juga: Menengok Rumah Mantan istri Wakil Bupati, Buktikan Hidupnya Mandiri
"Aku pernah beberapa hari berada di Palestina. Hampir tiap hari suasana mencekam," tulis Via Vallen.
Ia bercerita bahwa untuk masuk ke wilayah Palestina bukan hal yang mudah.
Ia dan rombongan harus mencari akal agar tidak langsung dipulangkan oleh tentara Israel.
Alih-alih jujur mengatakan ingin ke Palestina, rombongan Via Vallen harus berbohong bahwa mereka akan mengunjungi Kota Jerusalem.
"Dari yang baru mau masuk Palestina gak boleh bilang kalau ke Palestina, kita harus bilang ke jerusalem (karena berisiko dipulangkan ke Jordania)," tambahnya.
Sesampainya di sana pun, keseharian Via Vallen tak berhenti mencekam.
Pasalnya, pedangdut kelahiran Surabaya itu bisa merasakan pedihnya tinggal di negara tersebut yang ditemani dengan suara tembakan di mana-mana.
Bahkan untuk beribadah pun akan banyak ditemukan tentara Israel di sepanjang jalan yang membuat hati was-was.
Baca Juga: Tak Sedikit Wanita Ingin Menjadi Istri Kedua Suaminya, Kartika Putri Sampai Lakukan Hal Ini
"Sesampainya di Palestina, setiap malam suasananya sunyi banget. Sampe terdengar suara tembakan di sekitar hotel. Bahkan mau ibadah ke Al Aqsa harus ngeri karena ngelewatin tentara Israel di sekitar masjid," lanjutnya.
Yang paling memilukan bagi Via Vallen adalah momen ketika ia akan menyumbangkan Al-Quran kepada anak-anak di Palestina.
Via mengatakan bahwa ia merasa seperti tengah menyelundupkan barang haram.
"Kebetulan aku bawa Al-Quran dari Madinah yang mau dibagi-bagikan ke adik-adik di sana. Tapi rasanya udah kek nyelundupin barang haram," aku Via Vallen.
Mengingat pengalaman mencekam itu pun membuat Via Vallen tak kuasa menahan doanya untuk para warga Palestina.
Ia berharap agar penderitaan mereka segera berakhir.
"Ini aku yang cuma beberapa hari ngerasain suasana mencekam itu, apalagi merekaaa yang puluhan tahun. Ya Allah, segera akhiri penderitaan merekaaa #freepalestine #palestine #palestina," tutup Via Vallen.
Ternyata, banyak warganet yang setuju dengan doa yang ada di dalam unggahan Via Vallen itu.
Mereka berharap agar peperangan itu segera berakhir dan tak lagi memakan banyak korban.
Unggahan Via Vallen itu juga merupakan ungkapan rasa prihatinnya atas kondisi perang antara Palestina dan Israel yang tak kunjung usai dan semakin memanas. (*)