Nggak Ngerasa Salah, Ditegur Soal Protokol Kesehatan di Pasar Tanah Abang, Anggota Brimob Justru Ditawari Dagangan Para Pedangang: Rp 70 Ribu Aja Pak..
WIKEN.ID -Baru-baru ini media sosial digegerkan dengan viralnya video dan foto kerumunan di Pasar Tanah Abang, Jakarta, Sabtu (1/5/2021).
Tumpah ruahnya para pelanggan itu membuat protokol kesehatan jaga jarak tidak terjaga.
Dikabarkan di sejumlah media sosial, kerumunan ini disebabkan karena masyarakat hendak mencari keperluan lebaran di Pasar Tanah Abang.
Hal itu sontak menjadi sorotan, lantaran kondisi saat ini yang tengah mengalami pandemi Covid-19.
Apalagi saat ini masih diberlakukan kebijakan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) berskala mikro, sehingga banyak yang merasa prihatin dengan kondisi tersebut.
Menanggapi kejadian yang viral tersebut, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan pun langsung mendatangi pasar Tanah Abang, Minggu (2/5/2021).
Dalam tayangan YouTube KompasTV, Kala itu Anies ditemani oleh Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran dan Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman.
Menemani tiga pimpinan daerah itu, hadir sejumlah aparat gabungan TNI-Polri.
Dilansir dari WARTAKOTAlive.com, ada kejadian unik ketika aparat TNI-Polri mengimbau agar masyarakat menuruti protokol kesehatan.
Terlihat sekitar hampir puluhan personel Brimob yang membawa senapan gas air mata berkeliling Pasar Tanah Abang.
Di dalam lantai LG Pasar Blok A Tanah Abang terlihat pengunjung berdempetan satu sama lain.
Mereka berjubelan saat hendak membeli pakaian.
Mayoritas dari mereka sudah memakai masker.
Pengunjung pasar tanah abang melonjak
Namun ada juga beberapa pengunjung yang masih memakai maskernya di dagu.
Personel Brimob dan TNI pun meminta pengunjung agar memakai maskernya.
"Tolong pakai maskernya ya bu. Pakai maskernya," kata mereka mengingatkan.
Uniknya, saat para personel TNI dan Brimob itu melintas, para pedagang dan pengunjung tidak merasa resah.
Bahkan, ada pedagang yang justru menawarkan dagangannya ke personil TNI dan Brimob saat melintas.
"Kokoh yok Pak Rp 70 ribu aja persetel, Rp 70 ribu persetel," ujar pedagang tersebut.
Sambil berlalu melewati pedagang, seorang personel TNI nyeletuk ke rekannya.
"Waduh tertibkan Prokes kita malah ditawari belanja," tuturnya.
Diketahui sebelumnya, jelang Hari Raya Idul Fitri, Pasar Tanah Abang dijubeli pengunjung.
Umumnya mereka berbelanja pakaian untuk keperluan hari raya Idul Fitri.
Kondisi Pasar Tanah Abang mulai ketahuan ramai sejak viral Sabtu (1/5/2021)
Karena hal itu, personel TNI, Polri, dan Satpol PP ditambah untuk menerapkan protokol kesehatan. (*)