Nadya Arifta Dituduh Rebut Kaesang Pangarep, Sang Paman Minta Keluarga Felicia Tissue Ikhlas dan Dewasa: Jodoh, Maut, Rezeki Sudah Dijamin Allah SWT!
WIKEN.ID -Kandasnya hubungan Kaesang Pangarep dengan Felicia Tissue sukses menggegerkan publik.
Menjalin hubungan selama 5 tahun lamanya, hubungan Kaedang dan Felicia terpaksa kandas di tengah jalan.
Padahal, selama ini putra bungsu Presiden Jokowi itu dinilai bucin sekali pada Felicia Tissue.
Bahkan, hal juga membuat ibunda Felicia Tissue, Meilia Lau angkat bicara.
Meilia Lau mengaku kecewa dengan Kaesang karena putra bungsu Jokowi itu disebut sudah punya memiliki kedekatan dengan Nadya Arifta.
Sontak saja kini banyak pihak yang membully Nadya Arifta, dan menganggapnya sebagai pelakor.
Pihak keluarga Nadya Arifta melalui pamannya, Firdaus Oiwobo akhirnya angkat bicara.
Hal itu diungkapkan paman Nadya Arifta ke dalam YouTube KH Infotainment, Selasa (9/3/2021).
Menanggapi hal tersebut, Firdaus Oiwobo menyebut jika Nadya merasa sangat terganggu dengan kabar miring tersebut.
"Ya mungkin jelas terganggu sekali 'kan masalah privasinya yang diserang saat ini," terang Firdaus.
Bahkan, menurut Firdaus, munculnya bully-an tersebut berawal dari unggahan-unggahan ibunda Felicia Tissue di media sosial.
Firdaus menyebut jika unggahan itu seakan-akan memojokkan posisi Nadya.
Bahkan kini Nadya mendapat banyak olok-olokan dari warganet.
"Terlebih lagi oleh keluarganya Felicia Tissue, karena keponakan kami ini bisa jadi bahan bully-an di mesia sosial," terang Firdaus.
"Karena unggahan-unggahan atau statement dari ibunda Felicia Tissue, yang memojokkan seakan-akan keponakan kami ini seperi apa," tambahnya.
Terkait dengan hal itu, Firdaus meminta keluarga Felicia lebih dewasa dalam menerima putusnya hubungan sang anak dengan Kaesang.
"Dewasa untuk keluarganya Felicia Tissue, harus dewasa menerima ini. Karena jodoh, maut, rezeki kan sudah dijamin oleh Allah SWT," lanjutnya.
Firdaus juga meminta agar keluarga Felicia ikhlas menerima.
Terlebih lagi, Firdaus berpesan supaya jangan mengumbar-umbar permasalahan di media sosial.
Bahkan sampai membawa-bawa nama Presiden Joko Widodo.
"Jadi ya kalau memang tidak berjodoh ya ikhlas menerimanya, nggak perlulah diumbar-umbar mencari kesalahan, apalagi sampai membawa-bawa Pak Jokowi," tandas Firdaus. (*)