Tak Lama Setelah Meninggalnya Sang Istri, Teddy Pardiyana Ternyata Menikah Lagi, Terungkap Nasib Pernikahannya Seperti Ini
WIKEN.ID -Sosok suami almarhum Lina Jubaedah, Teddy Pardiyana kembali muncul di permukaan.
Ia pun kembali mempersoalkan warisan mendiang Lina Jubaedah, hingga membuat hubungannya dengan Sule, kembali memanas.
Keduanya pun saling lempar pendapat di depan awak media, soal siapa yang ping berhak menjadi pemilik harta warisan itu.
Bahkan, Teddy Pardiyana sampai menyewa pengacara untuk mengurus kasus warisan mendiang Lina Jubaedah.
Belum selesai masalah tersebut, Teddy kini disebut sudah menikah lagi.
Hal ini dibenarkan oleh ketua RT setempat.
Dikutip dari kanal Youtube Intens Investigasi, Teddy dikabarkan sudah menikah 7 bulan setelah kepergian sang istri.
"Ya benar menikah dan saya baru denger kemarin ada yang ngasih tahu sudah ditinggalin lagi sama istrinya."
"Karena kawin siri, saya denger enggak ada lagi," kata Opik dikutip dari kanal YouTube Intens Investigasi pada Senin 14 Desember 2020.
Namun pernikahan itu dikabarkan tidak bertahan lama.
Disebut-sebut pernikahan Teddy dengan istri barunya hanya 4 bulan saja.
"Enggak lama paling sekitar 4 bulan-an, ditinggalnya baru-baru ini," lanjutnya.
Sementara itu, Teddy sendiri belum lama tinggal di daerahnya saat ini.
"Saya sudah mintain itunya fotokopi KTP, KK dia sudah ngasih, tapi belum ada surat pindahnya dari tempat asalnya."
"Otomatis kan belum saya terima," kata dia.
Saat ditanya sosok istri baru Teddy, Opik mengaku hanya pernah lihat dari jauh.
Wanita itu diperkirakan masih di bawah 30 tahun.
"Pernah lihat masih muda, di bawah 30-an, tahu-tahu ada kabar sudah menikah, tahu-tahu kabar sudah ditinggalin," jelas Opik.
Menurut informasi yang beredar, istri Teddy berasal dari Tasikmalaya.
Sedangkan di lingkungan tempat tinggalnya, Teddy sempat membeli tanah dan bangunan bekas pemancingan.
"Kalau enggak salah orang Tasik, ya tinggal di sini tapi belum asli penduduk sini karena belum ada surat pindah asalnya ke sini, otomatis belum ke sini."
"Pertama kali ke sini sudah dibangun, beli kolam kan sudah ada bangunannya lalu ditambah-tambah sedikit," lanjut Opik.(*)