Harta Kekayaannya Mencapai Rp 490 Milar, Mertua Syahrini Mendadak Jual Seluruh Sahamnya di Plaza Indonesia, Ada Apa Sih?
WIKEN.ID -Saat ini rumah tangga Syahrini dan Reino Barack sedang disorot karena masa lalunya dobongkar sang ayah angkat, Laurens.
Keluarga artis Syahrini dan Reino Barack sedang mendapat cobaan bertubi di dunia maya.
Bahkan kini, nama mertua Syahrini, Rosano Barack ikut disebut-sebut.
Hal itu setelah wanita bernama Julie Chaniago yang mengungkapkan kepalsuan harta Reino Barack yang selama ini dikenal tajir melintir.
Warganet pun mulai kepo dan mengulik bisnis keluarga Reino Barack.
Nah, kini mertua Syahrini kembali memberikan kabar mengejutkan.
Sampai jual saham? Ada apa sih?
Mengutip Pos Kupang, semenjak anaknya, Reino Barack menikahi Syahrini di Masjid Camii, Tokyo, Jepang, Rabu (27/2/2019), nama Rosano Barack juga langsung mencuat ke publik.
Pada awalnya, nama Rosano Barack mungkin masih asing di telinga masyarakat Indonesia.
Tapi ternyata, sosoknya bukan orang biasa.
Keluarga Reino Barack, diketahui sebagai keluarga tajir.
Hal itu lantaran ayahnya, Rosano Barack adalah seorang pengusaha sukses.
Meskipun sebagai pengusaha sukses Rosano Barack ditengarai dekat dengan keluarga Cendana yang disebut punya andil di Pertamina.
Rosano Barack adalah salah satu pelaku bisnis paling berpengaruh di Indonesia.
Mengutip dari Market Screener via Tribun Jabar, Rosano Barackadalah pimpinan dari 5 perusahaan besar di Indonesia.
Di antaranya adalah President Commisioner PT Panasonic Manufacturing Indonesia, President Director PT Nusadua Graha International, dan President Director PT Plaza Indonesia Realty Tbk.
Rosano Barack juga menjabat sebagai komisaris di PT Panasonic Gobel Indonesia dan PT Jababeka Plaza Indonesia.
Tak hanya itu, Rosano Barack ternyata juga merupakan atasan Hary Tanoesoedibjo, salah satu pebisnis paling berpengaruh di Indonesia.
Hubungan kerja Rosano Barack dan Hary Tanoesoedibjo terjalin dari PT Global Mediacom Tbk.
Hary Tanoesoedibjo menjabat sebagai Direktur Utama PT Global Mediacom Tbk.
Sementara itu, Rosano Barack adalah Komisaris Utama PT Global Mediacom Tbk., yang menjadikan jabatannya lebih tinggi dari Hary Tanoesoedibjo.
Rosano Barack sendiri menjabat sebagai Komisaris Utama PT Global Mediacom Tbk. sejak 29 Mei 1998.
Mengutip dari laman resmi Global Mediacom, Rosano Barack adalah seorang Warga Negara Indonesia.
Rosano Barack lahir pada tahun 1953. Dia lulus dari Universitas Waseda, Tokyo, Jepang, pada tahun 1979.
Berdasarkan penelusuran di web, Rosano Barack adalah ayah dari dua anak.
Selain Reino Barack, Rosano Barack punya seorang putri bernama Rangga Maya Barack-Evans.
Sosok Rosano Barack memang dikenal terbatas oleh kalangan tertentu di Indonesia.
Sebagai founder dari PT Bimantara Citra yang berganti nama menjadi PT Global Mediacom pada 27 Maret 2007, Rosano dikenal sebagai pengusaha yang berlimpah materi.
Dikutip dari laman marketscreener.com, harta Rosano Barack ditaksir mencapai US$ 35 juta atau sekitar Rp 490 miliar dengan nilai tukar Rp 14.000 per dolar AS.
Jual Saham di Plaza Indonesia
Mengutip Tribun Timur, Direktur Utama PT Plaza Indonesia Realty Tbk (PLIN) Rosano Barack melepas sahamnya di PLIN.
Dia menjual saham miliknya kepada Plaza Indonesia Investama.
Rosano menjual 44,22 juta unit saham atau setara 1,24% dari saham yang disetor penuh dalam PLIN dengan harga Rp 3.740.
Transaksi terjadi pada 27 Agustus 2020.
Berdasarkan data RTI, mertua Syahrini tersebut memiliki jumlah saham di PLIN mencapai 43,08 juta atau setara 1,21%. Dus, dapat dikatakan Rosano menjual seluruh kepemilikan sahamnya di PLIN.
Setelah transaksi tersebut, jumlah kepemilikan Plaza Indonesia Investama atas saham PLIN meningkat dari 3,38 miliar menjadi 3,43 miliar atau setara 96,61% dari seluruh saham yang ditempatkan dan disetor penuh dalam PLIN.
Dalam surat yang disampaikan kepada bursa Efek Indonesia (BEI), transaksi ini dilaksanakan untuk investasi Dana Investasi Real Estate berbentuk Kontrak Kolektif Simas Plaza Indonesia(*)