WIKEN.ID -Sebayak tiga konglomerat media online mendominasi populasi digital di Indonesia. Demikian studi mengenai industri kabar berita online di Indonesia untuk periode Januari 2019 yang dirilis oleh ilmuOne Data.
Studi ini mencakup data peringkat, monopoli market, pertumbuhan dan intensitas interaksi atau keterlibatan pengunjung setiap media yang dapat dikategorikan sebagai media kabar berita online.
Hasi studi ini menunjukkan, Kompas Gramedia menjadi konglomerat berita online terbesar dengan total unique visitors (TUV) mencapai 38,8 juta.
Kemudian berturut-turut diikuti KLY Kapanlagi Youniverse 26,7 juta dan Trans Media 23, 8 juta.
Gabungan TUV ketiga konglomerat ini memonopoli 50 persen populasi digital di Indonesia. Dalam kata lain, 1 dari 2 penduduk Indonesia mengunjungi setidaknya satu kali salah satu dari media berita milik Kompas Gramedia, KLY atau Trans Media pada bulan Januari 2019 lalu," sebut ilmuOne Data dalam keterangan pers yang dikutip dari Kompas.com.
Kontribusi TUV terbesar Kompas Gramedia datang dari Tribunnews.com, Kompas.com, dan Grid.id. Kemudian untuk KLY adalah Liputan6.com, Kapanlagi.com dan Merdeka.com.
SedangkanTrans Media datang dari Detik.com, CNNIndonesia.com, dan CNBCIndonesia.com. Sumber data sendiri diambil dari Comscore, sebuah analytics software dengan lebih dari 100 juta populasi digital yang dapat memberikan marketing insights untuk media-media di berbagai industri.
Artikel ini juga tayang di Kompas.com dengan judul "3 Konglomerat Media Online Dominasi Populasi Digital Indonesia"