WIKEN.ID -Perceraian Gading dan Gisel memang banyak membuat banyak orang kecewa.
Namun kini sepertinya Gading Marten sudah move on dari sang mantan istri.
Dalam tayangan sebuah infotaintment pada Kamis (14/3/2019), Wijin menceritakan bagaimana ia bisa bertemu dengan Gisel.
Wijin bercerita bahwa ia kenal dengan Gisel pada September 2018 namun katanya saat itu hanya sekedar kenal.
Setelah itu, Wijin kembali bertemu Gisel setelah diajak Sri Devi yang kebetulan teman Gisel untuk makan bersama, setelah itu Wijin semakin dekat dengan Gisel.
Feni Rose pun mengklarifikasi foto Wijin yang sedang merangkul Gisel di mall.
Tampaknya Gisel dan Wijin sedang menikmati kebersamaan mereka ya.
Namun, tahukah Moms, seorang pakar mikro ekspresi bernama Poppy Amalya mengungkapkan Gisel dan Wijin sedang tertekan dengan keadaan saat ini.
Poppy mengungkapkan hal itu dalam acara Morning Show (27/3/2019) ketika melihat tayangan Gisel dan Wijin sedang diwawancarai oleh Feni Rose.
Saat itu Feni Rose mengatakan, "Saya rasa ini klik banget, klop banget gitu ya."
Saat itu terlihat Gisel menarik napas kemudian mengelus-elus bagian lengan atasnya.
Menurut Poppy, apa yang dilakukan Gisel itu menandakan bahwa ia mengasihani dirinya sendiri atas berbagai tekanan yang diterima.
"Orang tarik napas tu karena bebannya penuh banget, bisa juga kekurangan oksigen atau butuh ruangan yang luas karena selama ini tertekan dengan yang namanya pemberitaan," ungkap Poppy.
"Saat mengelus-elus, dia (Gisel) mengasihani dirinya sendiri," tambahnya.
Ternyata tak hanya Gisel saja yang tampak tertekan, menurut Poppy, Wijin pun tampak tertekan saat itu.
Hal itu terlihat ketika Gisel mengelus-elus lenganya, Wijin tampak memegang dahi kemudian merapihkan poninya ke samping.
"Pegang kening, kepalanya ditaroh menandakan berat beban yang dia (Wijin) rasakan, berarti dia merasakan berat beban, beban pikiran, mungkin tekanan lingkungan, pemberitaan dan lain-lain," ungkap Poppy.
"Setelah itu, dia menggeser rambutnya ke samping, itu artinya mengasihani diri sendiri, jadi mereka berdua (Gisel-Wijin) sama-sama mengasihani dirinya sendiri," tambahnya.
"Jadi atas peristiwa, kondisi kedekatan yang dirasakan mereka berdua (Gisel-Wijin), diasumsikan mereka merasa punya tekanan terhadap lingkungan memandang ke diri mereka," tutup Poppy. (*)
Artikel ini telah tayang di Nakita dengan judul "Bukannya Bahagia, Pakar Mikro Ekspresi Ungkap Wijin dan Gisel Tampak Tertekan, Ada Apa?"