Dikirimi Ponsel Hingga Satu Truk Kelapa, Wanita Ini Ketakutan Sampai Lapor Polisi: Saya Seperti Diteror

Rabu, 22 Juli 2020 | 13:50
MONEYPAGE.COM

iLUSTRASI PAKET

WIKEN.ID -Titik Puji Rahayu (20), warga Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, melapor ke polisi setelah merasa diteror selama dua tahun.

Ia mengaku kerap dikirimi barang-barang yang tak pernah dipesan, mulai dari ponsel hingga satu truk kelapa.

Titik bercerita, ia menerima kiriman barang yang tak pernah dipesannya sejak akhir 2018.

Masalah yang muncul adalah barang-barang yang dikirim tersebut belum dibayar saat diantar ke Titik.

Baca Juga: Tak Mampu Bayar Utang, Pria Ini Paksa Istri Berhubungan Badan dengan Tetangga, Warga: Tiap Tidak Ada Uang, Tawarkan Istri

"Seperti diteror,” kata Titik saat ditemui di kantor LBH Jakerham Kaliwungu Selatan Kendal, Selasa (21/7/2020). Menurut dia, barang yang dikirim sangat beragam, mulai dari ponsel, buah-buahan, hingga mesin cuci.

Terakhir, orang yang diduga meneror Titik mengirim satu truk kelapa.

Sementara itu, Giyatno yang mengantarkan pesanan kelapa tersebut mengaku pertama kali dihubungi pemesan melalui akun Facebook bernama Amanda.

Baca juga: Widodo, Pelestari Kopi Liberika yang HIa kemudian bertukar nomor telepon dengan pemilik akun Amanda. Si pemesan kemudian meminta Giyanto mengirim satu truk kelapa ke sebuah alamat yang ternyata rumah Titik.

Baca Juga: Bak Petir di Siang Bolong, Dewi Perssik Blak-blakan Tak Suka Sikap Mertuanya: Kenapa Pembantu Bisa Ikut Campur Masalah Harta Gono-gini!

Namun, setelah diantar, Titik merasa tak pernah memesan kelapa.

"Sesampai di alamat pengirim, ternyata yang bersangkutan tidak pesan,” kata Giyatno. Ia pun melaporkan pesanan fiktif tersebut ke Polda Jawa Tengah karena

Ia mengalami kerugian hingga jutaan rupiah.

Titik bercerita, ia tak hanya dikirimi barang yang tak dipesan, tetapi juga menjadi korban fitnah di media sosial.

Fitnah juga dialami orang-orang terdekat Titik, bahkan hingga kepala desa.

Salah satunya adalah tuduhan kepada sang ayah yang disebut telah menggelapkan 10 mobil dan menculik anak.

Baca Juga: Perkenalan Hingga Pernikahan Hanya Butuh Waktu 1 Bulan, Nadya Mustika Rahayu Sempat Salah Kenali Wajah Rizki D'Academy dengan Kembaran

Sementara tetangga Titik, Bunda Gendis, difitnah bahwa anaknya hamil di luar nikah.

Bahkan, kepala desa juga tak lepas dari fitnah di media sosial oleh pelaku.

“Kepala desa saya juga kena teror yang sama. Semua yang memberi motivasi saya, kena teror,” ujar Titik.

Ia menduga orang yang mengirimkan barang-barang tersebut adalah orang yang sama dengan melakukan fitnah di media sosial.

Ia pun mengaku heran bagaimana cara pelaku teror tahu nama dan nomor ponsel orang-orang yang dekat dengannya. Karena merasa dirugikan, Titik melaporkan kasus tersebut ke polisi.

Baca Juga: Pasca Bercerai dengan Laudya Cynthia Bella, Engku Emran Sempat Isyaratkan Rujuk dengan Erra Fazira, Mantan Istri: Hormati Privasi Saya

Artikel ini JUGA tayang di Kompas.com dengan judul "Dikirimi Ponsel hingga Satu Truk Kelapa, Titik Lapor Polisi: Saya seperti Diteror",

Tag

Editor : Alfa

Sumber kompas