WIKEN.ID-Beberapa bulan lalu, sempat beredar pernyataan yang kontroversial bahwa berenang bisa menyebabkan hamil.
Pernyataan tersebut memang sudah diklarifikasi, namun sempat membuat heboh di masyarakat.
Sama dengan di Indonesia, di Filipina ternyata sempat ada kabar serupa.
Gadis berusia 17 tahun asal Pulau Abay, Kimberly Robles Besinal, mengaku perutnya makin membesar setelah berenang di laut lepas.
Ia juga mengalami kejadian yang sangat aneh.
Keluarganya pun sempat marah melihat perut Kimberly yang semakin besar.
Mereka sempat menuding Kimberly melakukan hal yang tidak-tidak bersama dengan pria.
"Aku mengalami kesulitan bernapas dan dadaku terasa kencang.
Aku merasa ada yang mencekikku. Keluargaku mengira aku hamil tetapi aku tidak punya pacar," tutur Kimberley.
Keluarga pun akhirnya membawa Kimberley ke dokter kandungan dan menyuruhnya untuk melakukan USG agar tahu apa yang ada dalam perut Kimberly.
Tak disangka, hasil USG juga menunjukkan hal aneh.
Di dalam rahim Kimberley, sebuah benda seperti janin bersarang di sana.
Tak seperti janin biasa, benda itu bahkan mirip seperti ikan.
Keluarga Kimberley pun mulai memikirkan hal negatif atas dirinya.
Mereka menuduh hal yang di luar nalar, yaitu Kimberly berhubungan intim dengan ikan.
Kecurigaan keluarga semakin kuat karena mitos di Filipina juga masih banyak dijumpai.
"Mereka percaya bahwa aku hamil oleh makhluk mitos karena aku dulu suka berenang di laut tanpa mengenakan celana dalam," sambungnya.
Namun, setelah satu tahun berlalu, benda yang diduga janin ini tak kunjung keluar.
Dari hasil pemeriksaan lanjutan, benda yang ada di rahim Kimberley ternyata bukanlah janin, melainkan kista ovarium.
"Pemindaiannya benar-benar menyerupai ikan, tapi ternyata tidak.
Dia memiliki kista indung telur. Tidak mungkin mengandung ikan di dalam indung telurnya," ujar Dr Massachusette Fernandez, obgyn yang merawat Kimberley.
Berat badan Kimberley bahkan laiknya orang tengah hamil, bahkan berat badannya sampai naik 10 kg.
Dari yang awalnya 40 kg, jadi 50 kg.
Ayahnya, Pablo Robles, pun mengatakan keluarganya telah menerima bahwa Kimberly tidak hamil, baik dari anak lelaki setempat atau ikan.
Penduduk setempat di pulau kecil Manaet di wilayah Bacacay memang memiliki kepercayaan bahwa perempuan harus menghindari laut selama lima hari setelah masa menstruasi.
Keyakinan ini berasal dari takhayul Filipina kuno yang mengatakan jika perempuan yang sedang menstruasi berenang di laut tanpa pakaian dalam, organisme (di dalam laut) dapat masuk ke vaginanya dan menyebabkan perempuan itu hamil.(*)