WIKEN.ID-Sebelum menikah dengan Reino Barack, Syahrini sempat menggelar konser tunggal untuk merayakan 10 tahun karirnya.
Konser itu bertajuk Journey of Syahrini yang digelar di Jakarta (20/9/2018) silam.
Syahrini mengundang banyak bintang tamu, salah satunya Najwa Shihab
Saat itu ia hadir sebagai kritikus yang menganalisis penampilan Syahrini dengan gayanya seperti sedang membawakan acara talkshownya.
Ia bahkan menyiapkan catatan-catatan khusus untuk mengomentari sang pelantun lagu "Sesuatu" itu.
"Malam ini saya diminta menganalisis Syahrini.
Tadi malam saya begadang, saya membuat catatan-catatan apa yang bisa sama-sama kita petik dari sang Jambul Khatulistiwa," kata Najwa Shihab.
Dengan gaya stand up comedy di atas panggung, Najwa mengatakan, Syahrini adalah seseorang yang lekat dengan kata kunci "princess".
Najwa lantas menyodorkan tiga teori harfiah untuk membuat seseorang layak menyandang gelar princess.
Pertama, kata Najwa, seseorang layak dipanggil dengan sebutan tersebut jika ia dilahirkan sebagai putri raja.
Namun butuh garis keturunan untuk menjadi seorang putri.
Syahrini jelas bukan putri dari seorang raja, sehingga ia gagal di kriteria pertama.
Kedua, lanjut Najwa, jadilah istri dari seorang pangeran.
Namun lagi-lagi itu diluar kehendak manusia karena takdir ada di tangan Tuhan.
Sementara Syahrini yang kala itu belum menikah dengan Reino Barack pun gagal di kriteria kedua.
"Yang ketiga dan ini yang paling terjangkau oleh semua orang," kata Najwa.
"Cuek saja mengklaim diri sendiri sebagai princess," lanjutnya, disusul gelak tawa penonton.
Najwa Shihab mengatakan, untuk merealisasikan cara yang ketiga jelas lebih mudah.
Seseorang hanya perlu mengkombinasikan dua hal, yakni tebal muka dan keras kepala.
Ngotot dan gigih dalam meyakinkan orang lain bahwa dirinya adalah princess, kata Najwa. Lagi-lagi disambut tawa renyah dari deret penonton.
"Semua kombinasi itu membutuhkan satu hal saja, percaya diri," lanjutnya.
"Soal kepercayaan diri rasanya level Teh Syahrini itu bukan lagi princess.
Kepercayaan diri seorang Syahrini sudah seperti Ratu Sejagat. Setuju tidak?" kata Najwa yang dihadiahi gemuruh tepuk tangan hadirin di konser Syahrini.
Meski berseloroh dengan kalimat-kalimat menohok dan tepat sasaran, Najwa mengaku salut dengan Syahrini.
Pasalnya, ia beranggapan bahwa Syahrini bisa membuat sesuatu yang biasa menjadi luar biasa.
Salah satunya adalah jambul khatulistiwa.
"Jambul yang biasanya paling banter identik dengan Tin Tin atau apes-apesnya identik dengan unggas," kata Najwa yang kembali mengocok perut penonton.
"Hanya seorang Syahrini yang bisa menyulap jambul menjadi sebermartabat mahkota," sambungnya.(*)