Terjebak Cuaca Ekstrim di Rusia, Kucing Ini Harus Kehilangan Ekor, Kedua Telinga, dan Semua Cakarnya

Rabu, 17 Juni 2020 | 10:00
Kolase WIKEN.ID

Kehilangan Empat Kakinya Karena Diamputasi, Kucing Malang Akhirnya Tetap Bisa Berjalan Karena Alat Ini

WIKEN.ID -Pada Oktober 2018, dokter hewan Rusia Sergei Gorshkov, pengelola sebuah klinik di kota Novokuznetsk, menerima kunjungan dari seorang wanita yang menemukan kucing liar selama perjalanan.

Kucing tersebut dalam keadaan buruk, ia terjebak terlalu lama di cuaca yang dingin di Siberia.

Akibatnya sebagian tubunya terserang radang dingin.

Para dokter memutuskan untuk mengamputasi ekornya, kedua telinganya, dan semua cakarnya.

Baca Juga: Belum Sempat Ijab Kabul, Viral Foto Mempelai Pria Terbaring Bersimbah Darah di Jalan Raya, Akhirnya Terungkap Penyebabnya yang Bukan Karena Kecelakaan

Selama musim dingin, tim dokter hewan di klinik Novosibirsk biasanya merawat lima sampai tujuh kucing yang dibawa dengan cedera radang dingin.

Dalam kasus yang paling parah, cedera radang dingin membutuhkan amputasi.

Belakangan kucing abu-abu yang dibawa ke klinik milik Gorshov bernama Dymka.

Dymka sangatberuntung ketika dibawake klinik Gorshkov.

Baca Juga: Lagi Rayakan Ulang Tahun, Ashanty Tiba-tiba Sampaikan Kabar Duka Tentang Kepergia Sosok yang Berjasa Baginya

Dokter hewan bekerja sama dengan insinyur dan peneliti dari Tomsk Polytechnic University (TPU) untuk membuat prosthetics berbasis titanium khusus untuk menggantikan kaki Dymka yang hilang.

Tim menggunakan CT scan, scan Dymka untuk membuat model 3D yang kemudian dicetak menggunakan printer 3D.

Dengan demikian, titanium yang telah dibuat menyesuaikan anggota tubuhnya.

Baca Juga: Nikahi 3 Pria Sekaligus, Wanita Ini Masih Doyan Koleksi Pacar Hingga Kebingungan Ketika Hamil, Bapaknya Siapa?

@Kirill Kukhamr/TASS
@Kirill Kukhamr/TASS

Diperkirakan kucing malang itu melarikan diri dari rumah atau jatuh dari jendela dan ditinggalkan di luar ketika dia terkena radang dingin di sekujur tubuhnya.

Untuk mencegah infeksi dan menghindari tubuh kucing yang menolak anggota badan baru non-organiknya.

Merekamenggunakan kalsium fosfat di ujung implan titanium yang memungkinkan mereka untuk dengan mudah menyatu ke dalam tulang kakinya melalui proses yang disebut oksidasi busur mikro.

Baca Juga: Berbanding 180 Derajat dari Syahrini, Mantan Sopir Bongkar Borok Luna Maya: Marah-marah Enggak Jelas, Ditinggalin

Bagiancakar dari implannya dibuat menyerupai bentuk kaki asli.

Danterbuat dari bahan yang fleksibel dengan bagian bawah bertekstur yang memungkinkannya berjalan dan melompat-lompat dengan nyaman.

@Kirill Kukhmar/TASS
@Kirill Kukhmar/TASS

Dr Gorshkov dari Siberia, dibantu dengan para ahli dari Universitas Politeknik Tomsk berhasil membuat prosthetics yang unik.

Baca Juga: Pengantin Pria Bergoyang Heboh Bersama Biduan di Pesta Pernikahan, Mempelai Wanita Tak Tahan dan Bereaksi Begini

Menurut pernyataan yang dikeluarkan oleh TPU, prosedur Dymka dilakukan dalam dua fase.

Kucing itu menerima set pertama kaki prostetik titaniumnya untuk kaki depannya dan kemudian menerima kaki belakangnya.

Kaki buatan Dymka dimasukkan ke dalam prosedur bedah yang dilakukan pada Juli 2019.

Pada Desember, Dymka telah pulih dari operasinya dan telah sepenuhnya menyesuaikan diri dengan mereka.(*)

Baca Juga: Nekat Ceraikan Sang Istri, Pria Ini Nikahi Putri Kandungnya yang Saat Bayi Diperlakukan Seenaknya HIngga Dibuang, Nasib Berujung Tragis

Editor : Pipit

Sumber : dailymirror.co.uk