WIKEN.ID -Siapa yang tak mengenal artis senior Yuni Shara.
Malang melintang di dunia hiburan Tanah Air, mantan kekasih Raffi Ahmad itu kini masih betah sendiri.
Diketahui, Yuni Shara pertama kali menikah dengan Raymond Manthey pada tahun 1993 silam.
Namun, pernikahan Yuni Shara dengan Raymond Manthey hanya bertahan 4 bulan saja.
Selama 4 bulan menjalani biduk rumah tangga, Yuni Shara mengaku mendapatkan perlakuan kejam, atau Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) setiap hari.
Hal itu meninggalkan trauma mendalam bagi kehidupan pribadi Yuni Shara sampai sekarang.
Saking trauma dengan kehidupan pernikahannya yang dipenuhi dengan kekerasan, Yuni Shara merasakan imbasnya sampai ke kehidupan seksualnya.
Bahkan lebih parahnya lagi, Yuni Shara mengaku dirinya tak bisa orgasme usai mendapat KDRT dari pasangannya.
“Dari aku nikah pertama, itu aku sudah di-KDRT setiap hari,” kata Yuni Shara saat berbincang dengan Deddy Corbuzier dalam channel YouTubenya.
“Itu yang (pernikahan) pertama aku masih muda, jadi itu sangat membekas,” kata Yuni Shara.
“Jadi aku enggak terlalu kepengin (berhubungan seksual) waktu itu. Jadi kalau aku berhubungan, aku (cuma) melayani, iya.”
“Kalau dia marah, dia kasar. (Setelah itu) dia minta maaf berlebihan, psyco,” kata Yuni Shara.
Trauma Yuni Shara belum juga hilang, kala ia memutuskan untuk kembali menikah untuk yang kedua kalinya dengan Henry Siahaan pada tahun 2002 silam.
Sama dengan nasib pernikahan pertamanya, Yuni Shara dan Henry Siahaan akhirnya bercerai pada tahun 2008.
Enam tahun menjalani pernikahan dengan Henry Siahaan, Yuni Shara mengaku masih mengalami trauma dengan lawan jenis.
"Jadi lu enggak menikmati? Waktu sexual intercourse?” tanya Deddy Corbuzier.
"Ya sangat enggak dong, pura-pura. Aku enggak tau rasanya orgasme. Jadi selama menikah lagi, aku (cuma) melayani, iya," jawab kakak dari Krisdayanti itu.
Rasa trauma yang dimilikinya membuat Yuni Shara pada akhirnya memilih untuk mengambil jalan pintas.
Yuni Shara mengakui dirinya enggan memulai hubungan percintaan lagi karena tak mau disulitkan dengan segudang keribetannya.
Sampai pada akhirnya Yuni Shara menyebutkan kalau dia memilih untuk mencari ‘teman yang tak merepotkan’ alias alat bantu seks untuk memenuhi kebutuhannya.
"Sudah umur tua nih, aku pergi lah ke Holland, saya pergi ke sex shop,"
"Karena nggak ada yang tau aku (di Holland), jadi aku tanya-tanya ada. Nah, sejak saat itu aku punya temen," kata Yuni Shara lagi.
Yuni Shara mengaku punya alasan tersendiri mengapa dirinya lebih memilih untuk menggunakan alat bantu seks yang dia beli di Amsterdam, Belanda, ketimbang menikah lagi.
"Enggak ngerepotin, aku bisa atur sendiri, aku bisa simpan sendiri, that’s my bestfriend,” aku Yuni Shara.
Menerima KDRT dari suami pertamanya hingga trauma sentuhan, Yuni Shara pun beberkan tipe lelaki idamannya.
"Nggak terlalu sih. Kalau fisik cakap, tapi oblong-oblong salah juga. Yang cakep banyak, tapi kalau udah salah ngomong ya enggak," tambah Yuni Shara.
Tak cuma itu, Deddy pun menanyakan soal umur yang kelak menjadi pasangan Yuni Shara.
"Umur penting nggak?"
"Nggak."
"So, boleh lebih muda jauh dibandingin lo?"
"Lebih yang tua aja sekarang. Seumur ke atas.
"Kalau muda, mungkin jangan muda-muda. Kalau emang ada, nggak ngerepotin aku," jelas Yuni Shara. (*)