WIKEN.ID - Seorang lansia tewas tersambar kereta api.
Kejadian tersebut terjadi di dekat jalur kereta api (KA Lingkungan Bendil, Sanawetan, Kota Blitar, Selasa (28/04/2020).
Saat itu korban sedang berjemur di sekitaran rel kereta api.
"Korban meninggal di lokasi, dan jenazahnya langsung dibawa ke RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar."
"Satreskrim sudah olah TKP dan identifikasi korban di lokasi," kata AKP Mujianta, Kapolsek Sananwetan seperti dikutip Wiken.id dari SURYAMALANG.COM.
Tersambar kereta api
Kecelakaan berawal saat korban bersama beberapa tetangganya berjemur di dekat jalur kereta api.
Korban bersama beberapa tetangganya duduk-duduk di pinggir jalur kereta api.
Saat berjemur, korban mengambil bunga di pinggir jalur kereta api.
Korban sudah memetik satu bunga, dan dibawa duduk di pinggir jalur kereta api.
Karena masih kurang, korban memetik bunga lagi di pinggir jalur kereta api.
Saat memetik bunga kedua kalinya ini, korban tidak tahu ada kereta barang melintas di lokasi.
Kereta api barang itu melaju dari arah barat ke timur.
Korban tersambar kereta api dan meninggal di lokasi.
"Korban mengalami luka di kepala dan paha. Dari hasil identifikasi, lukanya di bagian belakang."
"Sepertinya tubuh korban tersambar kereta api dari belakang," kata AKP Ardi Purboyo, Kasatreskrim Polres Blitar Kota.
Tersambar KRL
Korban tewas usai tersambar kereta api akibat tawuran yang dilakukan dirinya bersama teman-teman lainnya.
Detik-detik pelaku tawuran yang tersambar KRL hingga tewas ini diunggah oleh akun Instagram @ics_infocegatansolo.
Dalam video yang diunggah memperlihatkan sekelompok pemuda melakukan tawuran di sekitar rel Kereta.
Tampak beberapa pemuda berlari-lari dan melempar batu.
Tak berselang lama, kereta dari arah Tangerang menuju Stasiun Duri ini pun datang dari arah belakang pelaku tawuran.
Klakson pun dibunyikan oleh masinis dengan suara kencang, namun tak digubris oleh BY.
Bahkan bocah berusia 14 tahun itupun masih asyik hendak melempar batu kepada musuhnya.
Nahas, saat ia hendak melempar batu, ia pun tersambar kereta hingga tersungkur ke tanah.
Dari informasi yang dihimpun, pelaku tawuran itu langsung tak sadarkan diri dan menderita luka di kepala.
Warga yang mengetahui kejadian tersebut dikabarkan langsung membawa BY ke Rumah Sakit Sumber Waras, namun nyawanya tak tertolong.