Viral Video PenjemputanTenaga Medis Menggunakan Mobil Ambulance karena Diusir dari Rumah Indekos, Ganjar Pranowo Akhirnya Turun Tangan Hingga Telepon Pemilik Kos!

Selasa, 28 April 2020 | 18:00
Instagram Ganjar Pranowo dan Tangkapan layar Instagram @rsudbungkarno

Viral Video PenjemputanTenaga Medis Menggunakan Mobil Ambulance karena Diusir dari Rumah Indekos, Ganjar Pranowo Akhirnya Turun Tangan Hingga Telepon Pemilik Kos!

WIKEN.ID - Di masa-masa sulit selama pandemi COVID-19 membuat masyarakat lebih waspada akan bahaya penularan virus Corona.

Kewaspadaan tanpa dibarengi dengan edukasi mengenai COVID-19 di lingkungan masyarakat bisa menimbulkan kegaduhan.

Membuat sebagian dari mereka menjadi panik berlebihan.

Kepanikan tersebut berujung pada penolakan jenazah korban COVID-19 yang akan dikuburkan di lingkungan yang telah ditentukan.

Baca Juga: Beredar Rumor Meninggalnya Kim Jong Un, Teka-teki Anak Kim Jong Un dan Ri Sol Ju Akhirnya Menyeruak ke Permukaan

Beberapa waktu yang lalu, publik digegerkan oleh berbagai macam penolakan jenazah korban Corona.

Penolakan tersebut mengundang rasa simpati masyarakat umum, terlebih lagi yang meninggal adalah seorang perawat yang berjibaku dalam merawat pasien Corona.

Selain penolakan jenazah korban Corona, para staf medis juga mendapat perlakukan diskriminatif dari lingkungan sekitarnya.

Alhasil mereka harus mencari tempat tinggal lain karena dicurigai dapat menularkan penyakit, mengingat profesi mereka sebagai staf medis.

Baca Juga: Berpisah Selama Sebulan Akibat Terpapar COVID-19, Sebelum Meninggal Rupanya Sang Suami Tinggalkan Pesan Haru untuk Istrinya

Pengusiran tenaga medis di rumah indekos juga menimpa tiga perawat RSUD Bung Karno Solo.

Pengusiran tiga perawat tersebut diketahui setelah akun Instagram RSUD Bung Karno mengunggah video beberapa orang mengangkut barang ke sebuah kendaraan.

Dalam video tersebut dijelaskan barang-barang itu akan dibawa ke RSUD Bung Karno.

Dalam caption diselipkan pesan untuk tidak mengucilkan tenaga kesehatan.

Baca Juga: Jadi Pencetus Teori Hamil di Kolam Renang Akhirnya Resmi Dipecat Presiden Jokowi Dodo, Sitti Himkmawatty: Saya Tidak Memahami Kesalahan yang Saya Lakukan!

Tangkapan layar Instagram @rsudbungkarno
Tangkapan layar Instagram @rsudbungkarno

Penjemputan tenaga medis yang diusir dari lingkungannya

Tiga perawat RSUD Bung Karno Solo terpaksa tinggal di lantai V rumah sakit tersebut setelah diusir dari tempat indekosnya di wilayah Grogol, Sukoharjo.

Warga meminta tiga perawat meninggalkan tempat indekos dan pindah dari lingkungan tersebut.

Baca Juga: Geger Donasi Nasi Bungkus Bertuliskan 'Nasi Anjing' di Tanjung Priok, Polisi Akhirnya Turun Tangan dan Tamukan Fakta Ini!

Direktur RSUD Bung Karno Solo, Wahyu Indianto, mengatakan saat ini ketiganya untuk sementara tinggal di lantai lima rumah sakit.

“Kami enggak tahu apa alasan mereka sampai diminta pergi.

Kejadiannya pada Jumat (24/4/2020). Kami langsung menjemput mereka menggunakan ambulans dan membawa mereka ke rumah sakit beserta barang-barang mereka.

Kebetulan lantai V rumah sakit belum digunakan. Lebih baik mereka di sana, karena bisa membantu jika sewaktu-waktu dibutuhkan,” kata Wahyu, Senin (27/4/2020).

Baca Juga: Bikin Video Tik Tok dengan Teman-temanya untuk Meramaikan Jagat Maya, Mulan Jameela Malah Dinyinyiri Netizen: Video Unfaedah!

Menurutnya, sikap warga di kawasan indekos itu tidaklah berdasar.

Wahyu menyebut alur penanganan pasien sudah diatur jelas, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir.

Tenaga kesehatan sudah pasti bersih saat kembali ke indekos.

"Tenaga kesehatan juga memiliki ilmu dan pengalaman yang cukup guna mencegah penularan penyakit. Syarat ketat ditetapkan saat melepas pakaian dinas. Warga diminta tidak menambah beban dengan menjauh, menolak, dan mendiskriminasi. Mereka kan sudah berjuang menangani Covid-19, butuh dukungan bukan stigma,” tegasnya.

Baca Juga: Berharap Artis Tampan Ini Bisa Jadi Pengganti Galih Ginanjar, Boy William Dibuat Kaget saat Lihat Wajah Asli Barbie Kumalasari: Ancur Gila!

Ganjar Pranowo Turun Tangan

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo langsung turun tangan ketika mendengar kabar tiga perawat RSUD Bung Karno Solo diusir dari tempat kos mereka.

Pemilik kos khawatir tertular Covid-19 dari pasien yang dirawat mereka.

Usai menjalankan ibadah Salat Tarawih, Ganjar langsung menelepon para perawat yang diusir dari tempat kosnya.

Tak hanya meminta kronologi kejadian dari perawat, namun Ganjar sekaligus menghubungi pemilik kos.

Baca Juga: Tak Anggap Luna Maya Sebagai Orang Ketiga dalam Rumah Tangganya Dulu, Sarah Amalia Beberkan Perasaannya Tentang Mantan Kekasih Ariel

Pemilik Indekso Ternyata Seorang Bidan

Anehnya, ibu kos yang usir perawat RSUD Solo itu ternyata juga berprofesi sebagai tenaga kesehatan, yakni seorang bidan.

“Saya telepon pemiliknya, dia nangis-nangis minta dan minta maaf. Bahasanya dia tidak mengusir, hanya takut suaminya tertular. Saya heran kenapa bisa begitu, padahal si ibu pemilik indekos adalah bidan,” ujar Ganjar, Senin (27/4/2020).

Kepada Ganjar, ibu kos itu mengusir 3 perawat RSUD Bung Karno Solo karena ketakutan suaminya tertular Covid-19.

Hal itu dikarenakan tiga perawat tersebut bertugas di rumah sakit yang menjadi rujukan pasien Covid-19.(*)

Baca Juga: Disuruh Memilih Antara Dua Pria, Luna Maya Akui Lebih Mau Bersama Pria Ini Dibanding Ariel Noah, Ternyata Ini Alasannya

Editor : Amel

Sumber : Kompas.com, Instagram