Tindak Kriminal Terjadi Dimana-mana, Yasona Laoly Minta Napi Asimilasi Tak Disalahkan, Hotman Paris Beri Sindiran Menohok: Aduh Pusing!

Jumat, 24 April 2020 | 18:30
Kolase/Instagram Hotman Paris dan Kompas.com

Hotman Paris pertanyakan kebijakan asimilasi narapidana yang dikeluarkan Menkumham Yasonna Laoly.

WIKEN.ID -Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea turut memberikan komentar terkait berita soal pembebasan napi terkait Virus Corona.

Belakangan ini, kriminalitas sedang merajalela di berbagai daerah di Indonesia.

Banyak kasus mengenai aksi kejahatan seperti pencurian, begal hingga penodongan.

Terlebih setelah ribuan napi mendapatkan program asimilasi, pembebasan bersyarat karena Covid-19.

Baca Juga: Deretan Fakta-fakta Jasad Wanita Tanpa Busana di Sebuah Apartemen di Surabaya, Kondisi Bersimbah Darah Hingga Luka Bekas Sayatan di Leher

Membuat Masyarakat mempertanyakan keputusan pemerintah untuk membebaskan napi di tengah pandemi corona.

Bahkan Menteri Hukum dan Ham Yasonna Laoly menjadi sorotan akhir-akhir ini, terkait keputusannya itu.

Baru-baru ini Yassona Laoly meminta masyarakat untuk stop kambinghitamkan napi asimilasi, terkait maraknya kejahatan di tempat umum akhir-akhir ini.

"Ingat dalam kondisi ekonomi sulit seperti ini, pasti ada dampak kepada kejahatan, tapi jangan kambinghitamkan semua pada napi asimilasi,"

Baca Juga: Meski Banyak yang Belum Mencobanya, Ada Rumor Es Krim Viennetta Tak Dijual Lagi. Benarkah?

"itung saja presentase antara yang ke luar dan yang mengulang kembali," ujar Yasonna Laoly yang di kutip dari Tribunnews.com.

Hotman Paris pun mengomentari pernyataan Yasonna Laoly tersebut, di media sosial Instagramnnya, Kamis (23/4/2020).

Hotman Paris terlihat mengunggah tangkapan layar berita online.

Hotman Paris tampak kebingungan, dan menganggap pernyataan Yasonna Laoly tidak rasional.

Baca Juga: Dipersunting Anak Siti Nurhaliza, Bintang Sinetron Ini Kini Tinggal di Rumah Bak Istana Lengkap dengan Bioskop dan Sauna

"Aduh dasar rationale dimana?" tulis Hotman Paris.

Hotman Paris yang sudah bekerja selama 34 tahun di bidang hukum, tak mengerti maksud ucapan Yasonna Laoly yang menyebut maraknya kejahatan terjadi karena kesulitan ekonomi bukan karena ulah napi asimilasi.

"Hotman yang sudah 34 tahun praktek hukum ngak ngerti dia ngomong apa sih," tulis Hotman Paris.

Tak cuma mengunggah tangkapan layar berita online, Hotman Paris juga membagikan video saat ia tengah membaca artikel tersebut.

Baca Juga: Lama Tak Terdengar Kabarnya, Mawar AFI Tiba-tiba Diserbu Netizen Lantaran Tingkahnya Mencegah Penyebaran Covid-19: Jangan Suudzon, Gak Baik

"Salam subuh dari rumah Hotman Paris, " ucap Hotman Paris.

"Berita berjudul 'Kejahatan Marak, Yasonna: Ekonomi Sulit, Jangan Salahkan Napi Asimilasi!'," imbuhnya.

Hotman Paris kemudian membacakan isi artikel berita tersebut.

Ia lalu mengaku sangat pusing saat membaca pernyataan Yasonna Laoly.

Baca Juga: Kisahkan Momen Pertama Bulan Ramadhan Bersama, Syahrini Ternyata Pernah Buat Reino Barack Lari Tunggang Langgang dan Mertuanya Tak Nafsu Makan Saat Sahur

"Aduh hotman pusinnnngg baca ini!," tegas Hotman Paris.

Postingan Hotman Paris tersebut ramai dibanjiri komentar dari Netizen.

"Napi keluar g ad kerjaan, ya nyolong lg laah," tulis akun @zaeni_azhar.

"Hanya bisa ketawa.. dengan hati miris.. semoga anakku yg sedang kuliah hukum bisa mengamalkan ilmunya seperti abang Hotman.. aamiin," komentar akun @dl_nabilatifa.

"Double paranoid jadinya krn corona dan napi yg dibebaskan.. Haeduh negri apa ini ya Allah," kata pengguna Instagram @milabundashafa. (*)

Baca Juga: Niatnya Mau Menyenangkan Orang Lain, Sandra Dewi Malah Harus Gigit Jari Menelan Kekecewaan Lantaran Dirinya Terlalu Baik Hati

Editor : Agnes