WIKEN.ID -Sudah tak asing lagi kalau melihat wajah artis cantik Angela Tee.
Artis cantik yang kini berusia 29 tahun ini mengawali karirnya lewat dunia fashion dan pernah menjadi juara Outstanding Fashion Festival Awards.
Tak berhenti sampai situ saja, Angela Tee juga pernah tergabung dalam grup 7ions yang biasa disebut "Boyish Icon".
Angela Tee juga menciptakan satu single untuk 7icons yang diberi judul Nempel Di Hati.
Siapa sangka, Angela Tee juga pernah jadi sutradara, loh.
Dirinya menyutradarai dan jadi model video klip "Duo Arka".
Dibalik kesuksesannya, siapa sangka Angela Tee rupanya pernah punya pengalaman pahit dalam rumah tangga.
Seperti apa sih, Wikeners?
Angela Tee mengaku pernah menikah dengan pria dari keluarga yang kaya.
Namun, Angela Tee hidupnya sengsara hingga diusir keluarga sang suami.
Angela Tee juga kena tipu calon suaminya, loh.
Mengutip dari Tribun Lampung, Padahal, kabar pernikahannya dengan pria yang dikenal kaya raya sempat heboh.
Siapa sangka, artis cantik ini bikin pengakuan mengejutkan disiksa suami dan keluarganya.
Penyanyi yang kini jadi presenter Angela Tee pun menganggap kejadian tersebut sebagai pengalaman paling mengerikan baginya.
“Aku salahnya enggak mencari bibit, bebet, bobot. Enggak mencari tahu dulu keluarganya bagaimana. Ternyata terbongkar semua setelah menikah. Mengerikan, sih,” lanjut Angela.
Bahkan, artis ini kini mengaku bingung dengan statusnya, apakah janda atau bukan.
7 Icons tempat Angela Tee sempat bergabung, pernah menjelma sebagai salah satu girl band papan atas Tanah Air.
Setelah memutuskan bubar pada 2014, ketujuh personelnya memilih jalur karir masing-masing.
Ada yang berumah tangga, ada yang menekuni bisnis dan ada pula yang mencoba bertahan di dunia hiburan.
Ia pun mengungkap fakta jika dulunya ia sempat akan menikah namun gagal karena ditipu.
Sayangnya dalam hal ini, Angela tak masih tak menjelaskan detail kejadian yang ia alami tersebut.
"Lhoo... aku kira suaminya..." tulis akun @ria.shafira.
"@ria.shafira saya belum punya suami mbaa... dulu jadinya batal nikah jugaa (emoji) ga ada catatan sipilnya... *ketipu maklum masii polos*," ungkap Angela.
Ia pun menuliskan keterangan dalam unggahannya itu, meski pernah mengalami penipuan, dirinya masih merasa cukup beruntung tak harus menjalani sidang seperti sahabatnya Kriss Hatta.
"Beruntung sih gak ribet acara "sidang" kaya tetangga sebelahh @krisshatta07 *hahaha anggap di tipu tp beruntung* walau gak jelass janda apa bukan," jelasnya.
Ternyata selain pernikahan dengan sang suami tidak kunjung mendapat legalitas dari Catatan Sipil setempat, ia juga kerap mendapatkan perlakuan tak menyenangkan dari keluarga sang suami.
Ya, selama berada di rumah sang suami, Angela Tee sering dibeda-bedakan.
Angela mengaku seperti berada di neraka karena perlakuan tidak menyenagkan tersebut.
Bahkan untuk makan saja, ia diberikan makanan yang biasa, sedangkan yang lain mengkonsumsi makanan impor.
Baca Juga: Denny Cagur Pertanyakan Cara Roy Kiyoshi Palsu dalam Mengirim Guna-guna: Kepalanya Ada Lakban, Ya?
“Hidup aku hancur banget, kayak di neraka. Aku sengsara banget. Nikah sama orang kaya, makan saja dipilih-pilihkan. Yang (makanan) impor buat anaknya. Aku makan makanan yang biasa saja,” cerita Angela Tee, mengutip dari sumber online (15/9/18).
Parahnya pada tahun 2016 silam, Angela Tee sampai diusir oleh keluarga sang suami dengan cara tidak hormat. Semua barang Angela diangkut ke truk dan dibawa ke kampung halamannya di Surabaya.
“Itu benar-benar pengusiran secara tidak terhormat,” serunya.
Karena kejadian tersebut, Angela kemudian menyalahkan diri sendiri karena tidak melihat atau mencari tahu dulu bagaimana kehidupan keluarga sang suami.
Angela pun menganggap kejadian tersebut sebagai pengalaman paling mengerikan baginya.
“Aku salahnya enggak mencari bibit, bebet, bobot. Enggak mencari tahu dulu keluarganya bagaimana. Ternyata terbongkar semua setelah menikah. Mengerikan, sih,” lanjut Angela.
Angela sendiri ingin mempolisikan keluarga suaminya tersebut, namun ia mengingat nasehat keluarganya agar jangan menjadi orang yang pendendam.
Sebab keluarganya mencintai Tuhan dan memiliki kesabaran. Mereka yakin, Tuhan yang akan membalas semuanya.(*)