Meskipun Wuhan Sempat Menjadi Pusat Pandemi Covid-19, Siapa Sangka 700 Penduduknya Asal India Terbebas dari Infeksi Corona, Terkuak Rahasianya!

Sabtu, 11 April 2020 | 16:40
Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S

Ilustrasi Virus Corona atau Covid-19

WIKEN.ID - Semenjak virus Covid-19 menyebar ke seluruh negara di dunia.

Virus corona menjadi wabah pandemi global oleh WHO.

Namun, pusat pandemi global kini telah bergeser yang awalnya dari China beralih ke Italia.

Bagaimana tidak, China sendiri sudah mengumumkan penurunan infeksi kasus virus corona.

Baca Juga: Bermodal Mulut Manis dan Sebuah Benda, Pria Ini Berhasil Meniduri 80 Janda Kesepian Hingga Puas Nikmati Hubungan Badan, Tak Disangka Ada Modus Lain!

Beberapa waktu lalu, Otoritas China sudah mengumumkan obat yang cocok untuk mengatasi virus corona atau covid-19.

Obat yang dimaksud adalah anti flu merek Avigan yang dikembangkan Jepang.

Dikutip dari media Jepang, Direktur Pusat Nasional untuk Pengembangan Bioteknologi China, Zhang Xinmin mengatakan obat Avigan efektif untuk sembuhkan pasien Corona.

Baca Juga: Nikahi Gadis 21 Tahun, Ki Daus Ngaku Sering Ngamuk Lantaran Istri Digoda Pria Lain Hingga Terpaksa Lakukan Hal Ini Jadi Jurus Andalannya!

Hal itu disampaikan Zhang Xinmin pada konferensi pers, Selasa (17/3/2020) lalu.

Efektivitas obat Avigan untuk menyembuhkan pasien Corona berdasarkan uji klinis oleh dua organisasi medis di Negeri Tirai Bambu itu.

Zhang Xinmin mengatakan tes obat itu dilakukan di Kota Wuhan dan Shenzen, China dengan melibatkan 240 dan 80 pasien di dua kota itu.

Menurut dia, berdasarkan tes di Wuhan, didapatkan hasil rata-rata 2,5 hari bagi pasien Corona untuk menurunkan suhu pasien Corona kembali normal.

Baca Juga: 3 Bulan Ditinggal Sang Istri Meninggal, Pelawak Senior Ini Kembali Menikah dengan Wanita yang Beda Usia 40 Tahun, Intip Sosoknya!

Manfaat Obat Avigen

Hal ini berbeda pada pasien yang tidak diberi obat, dimana mereka membutuhkan 4 hari untuk suhunya kembali normal.

Ia melanjutkan, pasien yang diberi obat Avigen mampu menghilangkan batuk dalam waktu rata-rata 4 hari, berbeda dengan yang tidak diberi obat membutuhkan waktu 6 hari.

Zhang Xinmin menambahkan, sejauh ini, obat tersebut tidak memiliki efek samping.

Dalam tes di Shenzhen, Direktur mengatakan mereka yang awalnya positic Corona dan diberi obat berubah menjadi negatif setelah rata-rata empat hari.

Baca Juga: Calon Pengantin dan ODP Virus Corona Meninggal Dunia, Pulang Merantau dari Wilayah Zona Merah Covid-19 Dengan Kondisi Sakit

Sementara yang tidak diberi obat butuh rata-rata 11 hari.

Percobaan juga menemukan foto sinar X yang mengkonfirmasi adanya peningkatan kondisi paru-paru sekitar 91 persen pada pasien yang diberi obat.

Sedangkan pasien yang tidak diberi obat hanya mengalami peningakatn 62 persen.

Namun, hingga saat ini, belum ada obat yang disepakati banyak pihak mampu menyembuhkan pasien Corona yang saat ini telah menjadi wabah global.

Baca Juga: Kisahnya Bak FTV yang Berakhir Bahagia, Viral Cerita Cinta Tukang Bakso Bakar yang Lamar Bidan Cantik di Hari Wisuda, Ucapannya Bikin Meleleh

WHO telah menetapkan penyebaran Corona sebagai pandemi.

Warga India di Wuhan Tak Terinfeksi Virus Corona

Sebuah pesan dari orang bernama Lin Yi China menyebutkan bahwa 700 orang India yang ada di Wuhan tak ada yang terinfeksi virus corona.

Hal ini kemungkinan besar disebabkan karena orang India sering mengonsumsi kari.

Baca Juga: Takut Diguna-guna, Faisal Harris Enggan Makan Makanan yang Disajikan Sarita Abdul Mukti: Mereka Fitnah Aku

"Sebanyak 700 orang India yang tinggal di Wuhan, sepertinya tidak ada yang sakit ... kari! Itu sebabnya kita harus membeli kari dan makan saat wabah corona ini," tulisnya.

Warganet Jepang juga banyak memperbincangkan hal tersebut dan menjadi trending topik luas di Jepang.

"Kari banyak herbalnya, beragam bahan pun digunakan,"

"Belum tahu apakah jadi bahan penentang virus corona sehingga tak ada warga India yang terkena virus corona saat ini,"kata seorang dokter Jepang, Selasa (11/2/2020).

Baca Juga: Akibat Orderan Fiktif Rp 2,7 Juta, Grab Ganti Rugi Lalu Blokir Driver

Lalu mengenai warga Indonesia yang tidak terinfeksi virus corona, dokter tersebut juga memprediksi mungkin saja karena banyak makan bahan alam herbal seperti kari tersebut.

"Orang Indonesia banyak minum jamu serta makan makanan dengan bahan herbal alamiah yang kaya raya,"

"Mungkin saja menjadi daya tahan yang bagus sehingga sulit terkena virus corona," kata dia.

Meskipun demikian masih belum ada data medis membuktikan hal tersebut sampai saat ini.

Namun yang pasti, 700 warga India yang berdomisili di Wuhan China tidak ada satu pun yang terinfeksi dengan virus corona hingga saat ini.(*)

Artikel ini telah tayang di Sajian Sedap dengan judul "Menakjubkan! 700 Warga di Wuhan Kebal dari Virus Corona, Ternyata Konsumsi Ini yang Jadi Rahasianya! Wajib Tahu"

Editor : Amel

Sumber : Sajian Sedap